Bisnis.com, JAKARTA — Kualitas udara di sejumlah wilayah Indonesia terpantau tidak sehat di sejumlah wilayahnya pada hari libur nasional Maulid Nabi, Kamis (28/9/2023), dengan indikator mayoritas berwarna merah dan kuning.
Kondisi kualitas buruk udara di sekitar Jakarta dikeluhkan oleh akun twitter/X @piotrj, yang mengunggah foto polusi udara di wilayah Parung Panjang, Bogor dan Serpong, di mana kualitas udara di dua wilayah tersebut tidak sehat.
Secara rinci, unggahan foto tersebut dipublikasikan pada pukul 8.17 WIB, dimana warna indikator polusi Parung Panjang, Bogor adalah ungu yang artinya sangat tidak sehat untuk di hirup, dengan level AQI di 202 dan PM2.5 di 152. Sementara, warna indikator polusi Serpong menunjukan merah yang artinya tidak sehat untuk di hirup dengan level AQI di 194 dan PM2.5 141.
“Polusi udara tidak libur, tidak tidur, tidak pelru izin masuk daerah, pagi ini Parung Panjang 30 kali di atas guideline WHO, Serpong Hampir Sama,” tulis @piotrj, Kamis (28/9/2023).
Akun tersebut juga mengeluhkan kondisi udara di Indonesia masih belum ada perubahan, dan masih tidak sehat untuk dihirup meskipun di hari libur nasional. “Katanya hari libur gak ada mobil, tapi kok masih tinggi?” tulisnya.
Berdasarkan pantauan Bisnis pukul 10.46 WIB, warna indikator Parung Panjang kini telah menurut ke kuning yang artinya tidak sehat untuk kelompok sensitif dengan level AQI di 134 dan PM2.5 berada di 50.
Baca Juga
Sementara serpong, warna indikator menunjukan merah yang artinya tidak sehat untuk seluruh masyarakat yang ada di wilayah tersebut. Adapun level AQI di 155 dengan PM2.5 berada di 67.
Selain itu, peringkat kualitas udara Palembang saat ini berada di posisi 1 terburuk di Indonesia pada hari ini. Adapun peringkat ini diikuti oleh Tangerang Selatan dengan polusi udara berada di 172 dan Jakarta 162.