Bisnis.com, JAKARTA - Norwegia mengalokasikan 140 juta dolar AS (1,5 miliar NOK) untuk memastikan impor gas dan listrik ke Ukraina, Kementerian Energi Ukraina mengumumkan.
Dana tersebut akan didistribusikan melalui Bank Eropa untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (EBRD) dan ditujukan untuk perbaikan dan pemeliharaan infrastruktur listrik penting dan pasokan listrik darurat di daerah yang terkena dampak permusuhan, serta untuk pembelian gas untuk penyimpanan darurat, menurut pernyataan Kementerian Energi.
Bantuan tersebut diumumkan setelah delegasi dari Norwegia, dipimpin oleh Perdana Menteri Jonas Gahr Store, mengunjungi salah satu fasilitas energi Ukraina yang rusak bersama Menteri Energi Ukraina Herman Haluschenko.
Baca Juga
“Bidang energi adalah salah satu bidang utama di mana kami bekerja sama dan mendukung Ukraina,” tegas Gahr Støre.
Bantuan tersebut menyusul paket bantuan militer tambahan yang diumumkan oleh pemerintah Norwegia yang mencakup rudal antipesawat dan peralatan pembersih ranjau, seperti dilansir Reuters.
Pemerintah Norwegia telah berjanji untuk mengalokasikan 8,2 miliar dolar AS pada tahun 2023 untuk bantuan ke Ukraina sebagai bagian dari paket bantuan lima tahun.