Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah sekaligus bakal calon presiden Ganjar Pranowo tampak kaget ketika mendengar keluhan warga soal garga ayam ketika dirinya blusukan ke Pasar Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (22/7/2023).
Usai blusukan, Ganjar mengatakan banyak warga yang mengeluh karena kenaikan harga ayam cukup signifikan dari yang biasanya Rp35-36 ribu perkilogram menjadi Rp40 ribuan.
Ternyata, harga ayam itu tak jauh beda dengan di provinsi pimpinan Ganjar. Berdasarkan data Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Jateng yang diakses di laman hargajateng.org pada Sabtu (22/7/2023), harga ayam ras berada di angka Rp39.071 perkilogram.
Artinya selisih rata-rata harga ayam di Jateng dan di Kabupaten Bogor hanya sekitar Rp1.000. Namun kalau merujuk ke per Kabupaten dan Kota, harga ayam ras di Tegal dan Pemalang bahkan tembus Rp42.000 per kilogram.
Safari Politik Ganjar
Ganjar sendiri blusukan ke Pasar Citeureup Bogor ditemani oleh Wali Kota Bogor Bima Arya dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Blusukan ini dalam rangka safari politik Ganjar usai ditetapkan sebagai calon presiden oleh PDIP.
Sebelum blusukan ke pasar, Ganjar terlebih dahulu lari pagi. Selain itu kegiatan Ganjar lainnya di Kabupaten Bogor yaitu bertemu kelompok anak muda di Setu Lebakwangi.
Baca Juga
Setelahnya, dia akan hadiri pertemuan sekitar 200 artis, musisi, seniman, hingga konten kreator di Saung Berkah Cibinong.
Lalu, Ganjar juga akan hadiri kegiatan konsolidasi lintas partai pendukungnya yaitu PDIP, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Perindo, dan Partai Hanura di Gor Laga Tangkas Pekansari, Cibinong.
Dia akan menutup safari politiknya di Kabupaten Bogor dengan hadiri pertemuan tokoh masyarakat di kediaman elite PPP, Rahmat Yasin.
Selain Kabupaten Bogor, Ganjar sudah kunjungi Manado, Palembang, Serang, Cirebon, Medan, dan sejumlah daerah di Jawa Timur usai ditetapkan jadi calon presiden.