Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Erdogan Segera Dilantik Jadi Presiden Turki pada 3 Juni 2023

Presiden terpilih Recep Tayyip Erdogan akan dilantik sebagai Presiden Turki pada 3 Juni 2023.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Turki dapat mempertimbangkan Finlandia untuk masuk keanggotaan NATO dibanding Swedia. /Bloomberg
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Turki dapat mempertimbangkan Finlandia untuk masuk keanggotaan NATO dibanding Swedia. /Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Recep Tayyip Erdogan Segera dilantik sebagai Presiden Turki untuk periode ke-3 pada 3 Juni 2023.

Seorang sumber di Ankara mengatakan bahwa pemerintahan baru di negara itu akan mengambil sumpahnya pada hari berikutnya. 

"Presiden akan mengambil sumpah dan menjabat pada hari Sabtu. Pada hari Minggu, anggota kabinet diharapkan dilantik, dan pemerintahan baru akan memulai pekerjaannya," katanya, seperti dilansir dari TASS, pada Rabu (31/5/2023). 

Juru bicara Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang berkuasa Omer Celik, mengatakan bahwa Erdogan dapat mengumumkan susunan kabinet barunya segera setelah diambil sumpahnya. 

Adapun hanya 3 menteri dari kabinet saat ini yang diperkirakan akan mempertahankan jabatannya, yaitu Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pertahanan.

Erdogan akan mengadakan sesi terakhir untuk pemerintahannya di Turki saat ini, dan diperkirakan akan dimulai pukul 15.30 waktu Moskow dan berlanjut selama beberapa jam, pada Rabu (31/5/2023).

Otoritas pemilihan tertinggi Turki, Dewan Pemilihan Tertinggi menerbitkan hasil resmi pemilihan parlemen pada Selasa (30/5/2023). 

Sesuai protokol, anggota parlemen yang terpilih di Turki akan mengambil sumpahnya untuk pemerintahan baru. 

Putaran kedua pemilihan presiden (pilpres) diadakan di Turki pada 28 Mei 2023. Dewan Pemilihan Tertinggi mengumumkan pemenang berdasarkan hasil perhitungan suara adalah Erdogan. 

Sebanyak 99,43 persen surat suara dihitung, Erdogan menerima 52,14 persen suara, sedangkan kandidat oposisi Kemal Kilicdaroglu 47,86 persen. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper