Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi membuka pendaftaran Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan 2023 pada Rabu (31/5/2023).
Direktur Pendidikan Profesi Guru Kemendikbudristek Temu Ismail mengatakan, pada tahun ini pihaknya menyediakan kuota sebanyak 59 ribu posisi PPG Prajabatan yang terdiri dari 15 bidang umum serta 15 bidang vokasi.
Pembukaan ribuan posisi PPG Prajabatan itu, lanjutnya, disesuaikan dengan perencanaan kebutuhan guru di Indonesia. Pada tahun ini Kemendikbudristek masih perlu merekrut sebanyak 601.286 guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Baca Juga
“Program ini dirancang dengan arah model baru, di mana terdapat transformasi PPG Prajabatan dimulai dari perencanaan, seleksi, pembelajaran, praktek lapangan, sampai dengan kelulusan,” ujarnya dalam konferensi pers daring, Rabu (31/5/2023).
Mengutip dari laman ppg.kemdikbud.go.id, PPG Prajabatan merupakan program pendidikan profesi bagi lulusan sarjana atau sarjana terapan untuk mendapatkan sertifikat pendidik.
Nantinya, para calon guru yang berhasil melewati seleksi PPG Prajabatan akan menjalani 2 semester perkuliahan berorientasi praktik dengan sistem hybrid learning atau pembelajaran yang berbasi pada tatap muka dan learning management system (LMS).
Persyaratan PPG Prajabatan 2023:
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Tidak terdagtar sebagai guru/kepala sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Sistem Informasi dan Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kementerian Agama (Simpatika)
- Berusia maksimal 32 tahun pada 31 Desember 2023
- Memiliki ijazah dengan kualifikasi akademik sarjana (S-I) atau diploma empat (D-IV) yang terdaftar pada PD-Dikti atau basis unit data unit penyetaraan ijazah luar negeri bagi lulusan perguruan tinggi luar negeri.
- Memiliki IPK minimal 3.00
- Menandatangani pakta integritas
- Memiliki surat keterangan sehat jasmani dan rohani
- Memiliki surat keterangan berkelakuan baik
- Memiliki surat keterangan bebas narkotika, psikotropika, serta zat adiktif lainnya (NAPZA)
Link dan Tata Cara Daftar PPG Prajabatan 2023:
- Pendaftar wajib memiliki alamat pos elektronik (email) yang aktif dan nomor seluler (handphone) aktif yang terkoneksi pada aplikasi Whatsapp.
- Pendaftar mengakses laman https://ppg.kemdikbud.go.id, lalu memilih menu “Daftar PPG Prajabatan”, kemudian pilih “Daftar sebagai Peserta”.
- Pendaftar membuat akun pendaftaran aplikasi SIMPKB menggunakan email yang aktif. Kemudian pendaftar akan menerima email yang berisi tautan konfirmasi pendaftaran. Klik tautan untuk melanjutkan proses pendaftaran.
- Pendaftar memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nama, Jenis Kelamin dan Tanggal Lahir. Pada tahap ini, NIK, Nama, Jenis Kelamin dan Tanggal Lahir akan diverifikasi secara otomatis. Akun berhasil terbentuk jika data calon mahasiswa dinyatakan valid dan memenuhi pada poin bagian A, angka 1 s.d. 3.
- Pendaftaran lanjutan dengan cara login pada aplikasi SIMPKB dengan menggunakan username dan password yang telah dibuat diawal pendaftaran dan mengisi serta melampirkan dokumen yang diperlukan.
- Verifikasi data kemahasiswaan dan linieritas Program Studi S-1/D-IV dengan bidang studi PPG yang dipilih dilakukan secara sistem, dan jika dinyatakan valid/linier maka pendaftar dapat melanjutkan ke proses pembayaran biaya pendaftaran seleksi. Jika tidak valid/linier, maka proses pendaftaran tidak dapat dilanjutkan.
- Pendaftar melakukan pembayaran biaya pendaftaran seleksi untuk mengikuti tes substantif (tes tahap II) setelah semua data administrasi dinyatakan memenuhi syarat. Pada langkah ini, pendaftar akan diminta untuk memilih lokasi tes substantif (lokasi TUK) sesuai dengan lokasi yang masih tersedia. Setelah memilih lokasi tes, segera lakukan pengajuan kode bayar untuk mengunci sementara slot lokasi tes. Mekanisme pembayaran dilakukan sesuai petunjuk yang tertera pada aplikasi SIMPKB. Pembayaran yang terverifikasi berhasil akan mengunci penuh slot lokasi tes subtantif.