Bisnis.com, BANJARMASIN - Sebanyak 5.430 calon jemaah haji akan berangkat menuju Tanah Suci dari embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan selama masa ibadah haji 2023.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Tambrin menerangkan, total jemaah haji yang akan diberangkatkan dari Bandara Syamsudin Noor adalah sebanyak 5.430 jemaah. Secara terperinci, sebanyak 3.818 jemaah berasal dari Kalimantan Selatan, sementara 1.612 jemaah berasal dari Kalimantan Tengah.
"Jemaah-jemaah ini akan diterbangkan dalam 17 kloter," kata Tambrin dalam Acara Pelepasan Jemaah Haji Kalimantan Selatan di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin (29/5/2023).
Adapun, pemberangkatan jemaah haji embarkasi Banjarmasin telah dimulai dengan diberangkatkannya kloter pertama pada Senin (29/5/2023). Tambrin mengatakan, sebanyak 323 jemaah dan 5 petugas kloter diberangkatkan pada hari ini dengan menggunakan pesawat milik maskapai Garuda Indonesia nomor penerbangan GIA 8101.
Kloter pertama jemaah tersebut diangkut dengan menggunakan pesawat jenis Airbus A330. Tambrin menjelaskan, para jemaah dijadwalkan terbang menuju Madinah pada pukul 16.50 WITA.
Jemaah haji kloter pertama itu dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Pangeran Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah, Arab Saudi pada pukul 23.50 waktu setempat.
Baca Juga
Tambrin menuturkan, jemaah kloter pertama Kalimantan Selatan ini seluruhnya berasal dari Kabupaten Banjar. Dia juga melaporkan tingkat keterisian tempat duduk untuk kloter pertama adalah 100 persen atau penuh.
Sementara itu, berdasarkan data dari Angkasa Pura I, seluruh kloter calon jemaah haji embarkasi Banjarmasin akan diberangkatkan dari Bandara Syamsudin Noor pada periode 29 Mei-20 Juni 2023. Seluruh jemaah dari embarkasi Banjarmasin akan diangkut menggunakan pesawat dari Garuda Indonesia.
Secara terpisah, GM Bandara Syamsudin Noor Dony Subardono menuturkan, salah satu poin yang menjadi perhatian bandara selama masa ibadah haji adalah dari sisi ground handling. Oleh karena itu, Bandara Syamsudin Noor menambah passenger boarding stair (PBR) dari awalnya 1 menjadi 2 unit untuk mempercepat pengangkutan jemaah haji.
Selain itu, bandara juga telah mempersiapkan 1 ground power unit (GPU) tambahan yang berfungsi sebagai pemasok kelistrikan ke pesawat saat di darat. Dony mengatakan, GPU tersebut merupakan pinjaman dari Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
"Fasilitas yang paling penting selama masa haji ini dari ground handling-nya dan kami sudah mempersiapkan semuanya. Sementara, untuk fasilitas pendukung lain juga kondisinya sudah baik," ujar Dony.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
