Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penobatan Raja Charles III Hari Ini, Ini Detail Jubah dan Mahkotanya

Raja Charles III akan menggunakan kembali barang-barang pakaian bersejarah dari Royal Collection.
Jubah yang akan digunakan oleh Raja Charles III/ The Telegraph
Jubah yang akan digunakan oleh Raja Charles III/ The Telegraph

Bisnis.com, JAKARTA - Sebentar lagi Raja Charles III akan memulai penobatan pada Sabtu hari ini (6/5) di Westminster Abbey. Momen ini akan menjadi pusat perhatian seluruh dunia terutama untuk Jubah dan Mahkota yang akan digunakan. 

Dikarenakan Raja Charles III akan melakukan penobatan, maka sang Raja akan menggunakan kembali barang-barang pakaian bersejarah dari Koleksi Kerajaan, yang pernah dipakai oleh Raja sebelumnya. 

Nanti, Raja Charles III akan menggunakan kembali barang-barang pakaian bersejarah dari Royal Collection. Jubah tersebut akan dikenakan saat Raja Charles III dimahkotai oleh Uskup Agung Canterbury di Kursi Penobatan.

Mahkota

Raja Charles III akan dimahkotai dengan mahkota emas St Edward. Mahkota ini dibuat awalnya pada tahun 1661 yang dihiasi dengan 44 batu berharga termasuk rubi, batu kecubung dan safir. Mahkota ini sendiri awalnya dibuat untuk Raja Charles II.

Kemudian, Raja Charles III hanya akan memakai mahkota ini hanya pada saat penobatan. Hal ini lantaran mahkota memiliki bobot yang berat.

Jubah

Raja Charles III akan menggunakan jubah yang ditampilkan dalam Layanan Penobatan Raja George IV pada tahun 1821, Raja George V pada tahun 1911, Raja George VI pada tahun 1937 dan Ratu Elizabeth II pada tahun 1953.

Sesuai dengan pendahulunya, Raja Charles III nanti akan menggunakan Colobium Sindonis, Supertunica, Mantel Kekaisaran, Sabuk Pedang Penobatan dan Sarung Tangan Penobatan.

Colobium Sindonis

Raja nanti akan diberkahi Colobium Sindonis setelah Pengurapan. Bentuknya berupa tunik seperti kain linen putih, dan kerah polos yang diikat dengan satu kancing. 

Sebelumnya Colobium Sindonis dikenakan pada Penobatan kakeknya Raja George VI di Westminster Abbey pada 12 Mei 1937.

Supertunica

Supertunica, dibuat pada tahun 1911 untuk Penobatan Raja George V pada 22 Juni 1911. Terakhir kali Supertunica dipakai oleh Ratu Elizabeth II pada 2 Juni 1953.

Kemudian, Raja juga akan memakai Supertunica, yakni berbentuk mantel emas berlengan penuh dan dikenakan di bawah Mantel Kekaisaran dan diikat dengan Sabuk Pedang Penobatan.

Meskipun berasal dari abad ke-20, bentuk Supertunica tidak banyak berubah sejak penobatan abad pertengahan. Desain Supertunica didasarkan pada jubah imam dan religius.

Setiap sisi bagian depan Supertunica menampilkan pita bordir dengan benang spiral, yang berbentuk batang berdaun menggunakan teknik emas. 

Sulaman dilakukan pada tahun 1911 oleh Ladies Work Society dan, sebagai bagian dari tradisi Supertunica yang berusia berabad-abad, yang didasarkan pada jubah gerejawi dari abad pertengahan.

Mantel Kekaisaran

Mantel Kekaisaran terbuat dari kain emas, emas, perak dan benang sutra, sutra, rumbai emas batangan dan gesper emas. Kain emas ditenun dengan mawar, onak, shamrock, mahkota, elang dan fleurs-de-lis.

Selain itu, terdapat juga Gesper emas berbentuk elang dan berbentuk Ampulla yang akan menampung minyak Krisma.

Mantel Kekaisaran dibuat oleh penjahit John Meyer pada tahun 1821 dan Royal Goldsmiths ke George IV, Rundell, Bridge. Rundell sendiri memasok gesper elang emas. 

Sabuk Pedang Penobatan

Girdle atau yang dikenal sebagai Coronation Sword Belt atau Sabuk Pedang Penobatan, terbuat dari kain emas dan disulam dengan benang emas dengan tulisan arab dan gulungan. Nantinya, Selama Upacara Penobatan Sabuk Pedang ditempatkan di sekitar Supertunica.

Sabuk Pedang Penobatan sendiri dilapisi dengan sutra merah tua, dengan gesper emas yang dicap dengan lambang nasional (mawar, onak dan shamrock) dan klip emas untuk memasang Pedang Persembahan Permata di tempatnya.

Sebagai catatan Sabuk Pedang dibuat oleh Wilkinson & Son, Robe Makers dan diberikan oleh Worshipful Company of Girdlers pada tahun 1937. 

Menjelang penobatan Sabtu hari ini (6/5), Royal School of Needlework telah melakukan sedikit pekerjaan konservasi pada Sabuk Pedang, dan kemudian Sabuk tersebut diserahkan kembali kepada Kaisar oleh Worshipful Company of Girdlers. Sabuk Pedang ini pernah dipakai oleh kakeknya yakni Raja George VI, pada tanggal 12 Mei 1937.

Sarung Tangan Penobatan

Sarung Tangan atau baju besi Penobatan dibuat untuk tangan kanan sang Raja, yang pernah dipakai kakeknya, Raja George VI.

Sarung Tangan terbuat dari kulit putih dan pergelangan tangan dihias dengan benang logam berlapis emas, kawat, dan spangle dalam bentuk lambang nasional termasuk Tudor Rose, thistle, shamrock, daun oak, dan buah oak.

Punggung tangan dihiasi dengan mahkota ducal yang dijahit dengan beludru merah di atas lambang keluarga Duke of Newcastle. Pergelangan tangan dilapisi satin merah.

Sama seperti Sabuk Pedang Penobatan, sarung tangan ini  diberikan oleh Worshipful Company of Glovers. Sarung tangan ini juga dibuat oleh Dents the glovemakers, dan dihias oleh Edward Stillwell & Company pada tahun 1937. 

Sarung tangan ini dirawat oleh Dents dengan dukungan dari Worshipful Company of Glovers dan diserahkan kembali oleh Perusahaan tersebut menjelang Penobatan pada tanggal 6 Mei.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper