Bisnis.com, JAKARTA - Rusia meluncurkan serangan malam ketiga di Kyiv dalam enam hari. Pihak berwenang di Ibu kota Ukraina pada Rabu (3/5/2023) menyebut, serangan dengan pesawat tak berawak itu menghantam sebuah bangunan di wilayah Dnipropetrovsk ketika Moskow meningkatkan serangan terhadap tetangganya.
Berikut rangkuman perang Rusia vs Ukraina melansir Reuters:
Pertempuran
1. Depot bahan bakar terbakar pada Rabu (3/5/2023) pagi di dekat jembatan yang menghubungkan daratan Rusia dengan Krimea, kata seorang pejabat Rusia, beberapa hari setelah Moskow menyalahkan Ukraina atas serangan yang membakar depot minyak di Sevastopol.
2. Jenderal Ukraina yang bertanggung jawab atas pasukan darat mengatakan pasukannya tidak akan menyerahkan kota timur Bakhmut saat mereka bersiap untuk memulai serangan balasan terhadap pasukan pendudukan Rusia.
3. Amerika Serikat (AS) berencana segera mengumumkan pada hari Rabu (3/5/2023) paket bantuan militer senilai US$300 juta untuk Ukraina yang untuk pertama kalinya akan mencakup roket peluncuran udara jarak pendek, kata dua pejabat AS.
4. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan kepada Washington Post dalam sebuah wawancara bahwa dia tidak diberitahu oleh Gedung Putih tentang kebocoran dokumen militer rahasia AS tahun ini. Materi yang diposting online menampilkan gambaran sebagian dari perang di Ukraina selama sebulan.
5. Uni Eropa berencana untuk meningkatkan produksi amunisi untuk membantu Ukraina dan mengisi kembali stok negara-negara anggota UE.
Baca Juga
6. Sebuah ledakan menyebabkan kereta barang kedua tergelincir di wilayah Rusia di Bryansk yang berbatasan dengan Ukraina.
7. Kremlin menolak penilaian AS atas 100.000 korban militer Rusia di Ukraina dalam lima bulan terakhir, termasuk lebih dari 20.000 kematian.
Ekonomi
1. Data perdagangan Turki mulai mencerminkan bahwa Ankara telah berhenti mengizinkan ekspor ulang barang-barang Barat di bawah sanksi ke Rusia setelah peringatan berulang kali dari Washington, kata seorang pejabat senior Departemen Keuangan AS.
2.Komisi Eropa mengatakan pihaknya menetapkan batas hingga 5 Juni untuk impor gandum Ukraina, jagung, lobak dan biji bunga matahari untuk mengurangi kelebihan pasokan biji-bijian ini di Bulgaria, Hongaria, Polandia, Rumania, dan Slovakia.
3. Ekspor biji-bijian Ukraina bisa turun menjadi sekitar 26 juta ton pada musim 2023/24, sebagian besar karena invasi Rusia.