Bisnis.com, SOLO - Selama bulan puasa, umat muslim di seluruh dunia menantikan malam Lailatul Qadar. Lailatul Qadar merupakan malam yang istimewa karena lebib baik daripada 1000 bulan.
Malam seribu bulan ini menjadi tanda dari peristiwa bersejarah yang terjadi dalam agama Islam.
Malam ini menjadi waktu di mana Al Quran diturunkan sebagai petunjuk manusia untuk membedakan yang hak dan yang batil.
Dikutip dari nu.or.id, pada malam Lailatu Qadar maka turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
Lailatul Qadar berada di bulan Ramadhan pada sepuluh hari terakhirnya, yaitu malam kedua puluh satu, atau kedua puluh tiga, atau kedua puluh lima, atau kedua puluh tujuh, atau kedua puluh sembilan, atau di akhir malam Ramadhan.
“Dari Aisyah ra, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: ‘Carilah lailatul qadar itu dalam malam sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan.” (Muttafaq ‘alaih).
Baca Juga
Jika awal puasa tahun ini jatuh pada 23 Maret 2023, maka berikut ini adalah malam-malam ganjil di 10 terakhir Ramadan 1444 H.
1. Malam 21 Ramadan: Selasa malam - Rabu dini hari, 11-12 April 2023
2. Malam 23 Ramadan: Kamis malam - Jumat dini hari, 13-14 April 2023
3. Malam 25 Ramadan: Sabtu malam - Minggu dini hari, 15-16 April 2023
4. Malam 27 Ramadan: Senin malam - Selasa dini hari, 17-18 April 2023
5. Malam 29 Ramadan: Rabu malam - Kamis dini hari, 19-20 April 2023
Tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar
Ruhyat Ahmad dalam buku Panduan Ramadhan: Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah menyebutkan beberapa dalil yang menunjukkan tanda-tanda malam lailatul qadar.
Salah satunya adalah pada pagi hari matahari terbit berwarna putih tanpa memancarkan sinar ke segala penjuru.
"Malam itu adalah malam yang cerah, yaitu malam kedua puluh tujuh (dari bulan Ramadan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa memancarkan sinar ke segala penjuru." (HR Muslim no. 762).
Selain itu, Hadits lainnya yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas r.a., Rasulullah SAW bersabda:
"Lailatul qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin, pada pagi hari matahari bersinar tidak begitu cerah dan nampak kemerah-merahan." (HR Al-Baihaqi dinyatakan shahih oleh Syaikh Al Albani).
