Bisnis.com, JAKARTA - Satgas Pangan Polri memastikan bahwa ketersediaan bahan pangan menjelang perayaan Hari Raya Idulfitri 2023 masih mencukupi.
Hal itu diungkapkan oleh penyidik Tindak Pidana Utama TK. II Bareskrim Polri Brigjen Pol Helfi Assegaf usai melakukan evaluasi mengenai ketersediaan bahan kebutuhan pokok belum lama ini.
“Sampai Senin kemarin kita evaluasi bahwa kebutuhan hampir semua cukup, kebutuhan bahan pokok cukup, harga masih normal. Ada kenaikan beberapa komoditas seperti minyak goreng, beras, karena permintaan meningkat,” Kata Helfi di Hotel Grand Kemang, Selasa (28/3/2023).
Kendati demikian, Helfi mengungkap beberapa hal yang dikawatirkan memicu kelangkaan bahan kebutuhan pokok misalnya jumlah lahan semakin berkurang, bibit tanaman tidak sesuai spesifikasi, pupuk bersubsidi tidak tepat sasaran, serta obat penyakit dan hama tidak standar mutu.
“Terkait distribusi ada beberapa hambatan titik potensi kerawanan, mulai dari transportir, membutuhkan BBM, kontainernya, dan jalur lintas darat laut. Empat poin ini yang menjadi masalah sehingga Satgas Pangan daerah harus mengecek terus,” ujarnya.
Selain itu, Helfi juga mengungkapkan potensi kerawanan bahan pokok mencakup kelangkaan akibat keterlambatan distribusi dan penimbunan, hingga monopoli yang dilakukan pelaku usaha.
Atas adanya hal tersebut, strategi pemerintah yakni dengan mengoptimalkan hasil produksi wilayah surplus yang didistribusikan ke wilayah defisit.
Kemudian, memastikan bahwa jalur distribusi aman juga infrastruktur jalur distribusi lancar, hingga melakukan importasi untuk menjaga stabilitas stok atau ketersediaan bahan pokok.