Penjelasan Ilmiah Ribuan Laron Menyerang Jalanan Magelang

Bisnis.com, SOLO - Sebuah fenomena mengenai ribuan laron di jalanan Magelang menjadi viral di media sosial.

Ribuan laron yang terekam video itu menyebabkan sejumlah pengguna jalan di pertigaan Mendut, Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, tergelincir dan jatuh.

“Fenomena laron di pertigaan Mendut Kabupaten Magelang malam ini, mengakibatkan banyak pengendara sepeda motor yang terjatuh karena jalan menjadi licin,” tulis narasi video yang beredar pada Minggu.

Viral di media sosial, mengapa fenomena ini bisa terjadi?

Melansir dari bankbjb, kemunculan laron biasanya dianggap sebagai pertanda musim hujan datang.

Laron pada umumnya akan keluar dari sarang di dalam tanah, apabila musim hujan sudah datang. Hal ini dikarenakan kondisi sarang menjadi lembab dan dingin.

Koloni laron pun akan keluar dan bergerak mencari tempat yang lebih hangat. Ini juga ditandai dengan fakta bahwa laron suka mengerubungi lampu atau sumber cahaya lain.

Selain mencari tempat hangat, keluarnya laron menuju sumber cahaya juga menjadi penanda bahwa mereka sudah masuk musim kawin.

Laron-laron akan terbang melambat dengan menggantungkan badan di bawah sayapnya untuk mendapat pasangan.

Apabila gagal mendapat pasangan, laron hanya dapat hidup dalam satu malam saja. Hewan ini kemudian mati ketika fajar datang.

Bagi laron yang berhasil menggaet pasangan, mereka akan meninggalkan sayap dan berjalan mencari lubang di bawah tanah untuk kawin dan bertelur.