Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan menegaskan pengaruh negaranya secara global lewat lawatan ke Asean, khususnya di gelaran KTT G20 dan KTT Asean.
Dalam KTT G20, Biden mempersiapkan pertemuannya dengan Presiden China Xi Jinping, seperti dilansir dari CNA, pada Senin (7/11/2022).
Xi Jinping baru saja memenangkan pilpres untuk masa jabatan ketiga pada bulan lalu, dan menjadikan sejarah baru bagi Partai Komunis China.
Biden juga akan dihadapkan pada tantangan ekonomi global di KTT G20, pertemuan tahunan para pemimpin dari ekonomi terbesar dunia.
Dikabarkan, Dia juga akan mencoba meyakinkan banyak kepala negara Asia Tenggara di KTT Asean bahwa AS siap berinvestasi di kawasan itu.
Adapun, KTT Asean akan digelar di Phnom Penh, Kamboja pada 10-13 November 2022. Sementara itu, KTT G20 akan dihelat di Bali, Indonesia pada 15-16 November 2022.
Baca Juga
Sebelum dua agenda tersebjt, Biden akan singgah di Sharm el-Sheikh, Mesir, pada konferensi iklim PBB yang dikenal dengan COP27 .
Tak seperti konferensi pada tahun lalu di Glasgow, Skotlandia, Biden akan hadir di pertemuan tahun ini dan akan menunjukkan pencapaian signifikan dari dalam negeri.
Hal itu ditunjukkan antara lain dengan penandatanganan undang-undang yang akan memberikan investasi terbesar dalam sejarah AS untuk memerangi perubahan iklim.
