Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KSP: Tuntutan Massa Aksi 411 Presiden Jokowi Mundur Sangat Absurd

Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Juri Ardiantoro menegaskan, tuntutan massa aksi 411 meminta Presiden Jokowi mundur sangat absurd dan tidak berdasar.
Presiden Joko Widodo (Jokowi)/JIBI/Bisnis - Akbar Evandio
Presiden Joko Widodo (Jokowi)/JIBI/Bisnis - Akbar Evandio

Bisnis.com, JAKARTA – Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Juri Ardiantoro menegaskan, bahwa tuntutan massa aksi 411 yakni meminta Presiden Joko Widodo  mundur dari jabatannya sangat absurd dan tidak berdasar.

“Tuntutan ini selalu mereka sampaikan secara berulang-ulang. Ini menandakan bahwa tuntutan itu sangat absurd, tidak berdasar, dan tidak nyambung dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Juri, di gedung Bina Graha Jakarta, Jum’at (4/11/2022).

Lebih lanjut Juri mengatakan, saat ini masyarakat tahu bahwa pemerintah sedang bekerja keras untuk menyelesaikan pandemi Covid-19, dan mengantisipasi berbagai dampak masalah akibat persoalan global. Seperti krisis pangan, energi, dan krisis keuangan global. Saat yang sama terus melanjutkan program program prioritas nasional untik membawa kemajuan Indonesia lebih cepat.

“Jadi kalau tuntutannya Presiden Jokowi mundur, sudah pasti tidak akan dihiraukan oleh masyarakat dan dianggap hanya membuat kegaduhan saja,” katanya.

Ketua KPU RI 2016-2017 ini menilai, aksi yang dilakukan oleh kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) tersebut, sebenarnya sebuah konsolidasi politik berbalut demonstrasi, yang sangat kontraproduktif dan tidak mendidik masyarakat.

“Ini bentuk konsolidasi politik yang dilakukan di jalanan. Sebaiknya konsolidasi dilakukan dengan mencari dukungan politik. Berikan hal-hal yang baik dan dibutuhkan oleh masyarakat, bukan dengan memanfaatkan moment-moment seperti ini yang justru menggangu kepentingan masyarakat,” pungkas Juri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper