Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tragedi Halloween di Seoul, Korea Selatan Renggut 120 Nyawa

Koreanherald melaporkan sekitar 100.000 orang merayakan pekan Halloween dengan turun ke jalan.
Tangkapan layar penanganan korban pawai Halloween di Itaewon, Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan./Twitter
Tangkapan layar penanganan korban pawai Halloween di Itaewon, Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan./Twitter

Bisnis.com, JAKARTA - Sedikitnya 120 orang dilaporkan meninggal dan ratusan lainnya terluka dalam kerumunan massa pawai Halloween di Itaewon, Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan, per pukul 03.00, Minggu (30/10/2022) waktu setempat.

Departemen Kebakaran setempat menerima laporan sebagian massa pawai perayaan Halloween kesulitan bernapas sekitar pukul 22.22, Sabtu (29/10). Sekitar pukul 11.30, petugas memberikan pertolongan pertama kepada puluhan orang yang tidak sadarkan diri di dekat Hamilton Hotel in Itaewon.

"Sekitar 50 pasien mengalami henti jantung," demikian laporan yang dipublikasi Koreaherald dipantau dari Indonesia, Minggu (30/10/2022).

Pengguna media sosial riuh melaporkan pawai massa bagian dari perayaan Halloween sejak Sabtu tengah malam, menjelang Minggu. Diunggah pula beberapa foto dan video pertolongan terhadap korban.

Unggahan lebih lanjut juga menunjukkan bagaimana kantong berwarna biru dijajar di tepian jalan. Kantong yang membungkus jasad mereka yang tidak lagi bernapas.

Koreanherald melaporkan sekitar 100.000 orang merayakan pekan Halloween dengan turun ke jalan.

Merespons kejadian tragis ini, Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol memerintahkan semua kementerian dan lembaga, dipimpin Menteri Pelayanan Publik dan Administrasi, harus memberikan segala upaya untuk membantu korban.

Pernyataan Presiden Yoon Sul-yeol menurut Lee Jae-myung, wakil Juru Bicara Kepresiden, diikuti pula dengan instruksi untuk mengambil langkah mengantisipasi kerawanan akibat perayaan Halloween di seluruh negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Miftahul Ulum
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : koreaherald, koreanconnect, asianews
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper