Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri (PM) Italia Giorgia Meloni berjanji akan membantu Ukraina dengan memberikan senjata untuk mempertahankan diri.
Dilansir dari Channel News Asia pada Kamis (27/10/2022), Meloni mengatakan kepada parlemen bahwa satu-satunya cara untuk memfasilitasi kesempatan damai antara Rusia dengan Ukraina yaitu dengan membantu untuk pertahanan diri secara militer.
"Perdamaian dapat dicapai dengan mendukung Ukraina, itu adalah satu-satunya kesempatan yang kami miliki bagi kedua belah pihak untuk bernegosiasi," kata Meloni.
Meloni menjanjikan dukungan untuk Ukraina, sementara sekutu koalisinya yaitu Silvio Berlusconi dan Matteo Salvini sejauh ini bersikap netral karena memiliki sejarah hubungan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Meski membantu Ukraina, Meloni mengatakan bahwa pasokan senjata Italia ke Ukraina tidak menentukan hasil perang.
Sementara itu, Berlusconi mengatakan dirinya selalu bekerja untuk menyatukan Rusia dengan Barat, tetapi dengan invasi Rusia ke Ukraina ini sepertinya akan sangat sulit.
Baca Juga
"Kami harus bekerja untuk perdamaian dan kami akan melakukannya sesuai dengan sekutu Barat kami sehubungan dengan keinginan rakyat Ukraina," kata Berlusconi.
Meloni dilantik sebagai PM Italia pada Sabtu (22/10/2022) dengan memenangkan dengan 115 suara mosi percaya.
Dia menggantikan posisi sebelumnya yang ditempati oleh Mario Draghi, dan menjadi wanita pertama yang berhasil menjadi pemimpin pemerintahan Italia.
Usai memenangkan pemungutan suara, sekarang sepenuhnya kebijakan dapat ditetapkan oleh Meloni dan kedepannya akan mengatur cara mengatasi masalah ekonomi yang dihadapi Italia.