Bisnis.com, SOLO - Polisi telah menangkap dan mengamankan tersangka pembunuhan Ade Yunia Rizabani atau Icha.
Pembunuh Icha ternyata adalah rekannya sendiri yang bernama Rudolf Tobing yang berusia berusia 36 tahun.
Rudolf belakangan viral karena CCTV apartemennya menunjukkan hal tak biasa. Bagaimana tidak, dalam video tersebut Rudolf tampak santai membawa mayat Icha yang sudah ia masukkan ke dalam plastik dan diangkut dengan trofi.
Rudolf Tobing bahkan sempat tersenyum kepada dua orang yang dia temui di dalam lift tersebut.
Dia terlihat bertemu dengan dua orang dan tampak santai meladeni mereka dengan sedikit berbincang. Padahal, troli yang dia bawa berisi jasad temannya.
Dari penelusuran Bisnis.com, sebuah Instagram dengan nama yang sama menjadi tempat netizen meluapkan amarahnya.
Di beberapa postingan, netizen menuduh Rudolf adalah seorang psikopat karena sempat tertawa-tawa sambil membawa jasad korban yang telah dia bunuh.
Namun yang tak kalah menarik adalah postingan Rudolf yang tertanggal 16 April 2018.
Dalam unggahan tersebut, pria yang belakangan diketahui berstatus Pendeta Muda tersebut menyinggung masalah teman buruk dan eliminasi.
"Kesengsaraan hidupmu berawal dari teman burukmu," bunyi keterangan di foto tersebut.
"Eliminasi teman burukmu, stabilisasikan kebiasaan baikmu," tulis Rudolf sebagai caption unggahannya.
Netizen-pun ramai mengomentari postingan tersebut. Bahkan mereka mempertanyakan apakah maksud dari mengeliminasi di sini adalah dengan dibunuh?
"Dieliminasi tuh maksudnya dibunuh ya?" tulis salah seorang netizen.
"Ya, langsung dieliminasi tanggal 17 Oktober kan?" ujar yang lain.
