Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengenal Rudal Hellfire yang Digunakan AS untuk Membunuh Pimpinan Alqaeda Zawahiri

Dua rudal Hellfire yang diluncurkan dari pesawat nirawak AS dan menewaskan pemimpin Alqaeda Ayman Al Zawahiri diduga merupakan versi modifikas.
Pasukan tak berawak Amerika Serikat (AS) telah membunuh pemimpin Alqaeda Ayman al-Zawahiri, salah satu teroris paling dicari di dunia dan tersangka dalang serangan 11 September 2001./Istimewa
Pasukan tak berawak Amerika Serikat (AS) telah membunuh pemimpin Alqaeda Ayman al-Zawahiri, salah satu teroris paling dicari di dunia dan tersangka dalang serangan 11 September 2001./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Dua rudal Hellfire yang diluncurkan dari pesawat nirawak AS dan menewaskan pemimpin Alqaeda Ayman Al Zawahiri akhir pekan lalu diduga merupakan versi modifikasi.

Rudal tersebut mengenai Zawahiri saat dia berdiri di balkon rumahnya di pusat Kota Kabul, Afghanistan, tetapi seorang pejabat senior Amerika Serikat (AS) mengatakan tak ada orang lain yang tewas atau terluka.

Rudal Hellfire –sebagian besar buatan Lockheed Martin– adalah peluru kendali udara-ke-darat berpresisi tinggi yang biasanya menyebabkan kerusakan besar.

Hantamannya mampu meruntuhkan gedung dan membunuh atau melukai orang-orang di dekatnya.

Foto-foto tentang serangan itu di media sosial memperlihatkan ciri khas Hellfire modifikasi bernama R9X, yang memiliki enam pisau untuk melukai sasaran, menurut beberapa sumber yang memahami senjata itu.

R9X terutama digunakan untuk menyerang target-target individu, seperti anggota milisi di Suriah.

Foto-foto tersebut menunjukkan jendela yang hancur di lantai dua sementara struktur bangunan rumah itu tetap utuh meski dihantam rudal Hellfire.

Rudal Hellfire dimiliki lebih dari 29 entitas, tetapi sangat sedikit yang diketahui publik tentang versi modifikasinya.

Sejumlah pejabat meyakini bahwa R9X sangat kecil kemungkinan menimbulkan korban di kalangan warga sipil karena rudal itu tidak menimbulkan ledakan, tetapi hanya menyerang target dengan pisau-pisau tajam.

Rudal Hellfire diketahui hanya diluncurkan dari pesawat nirawak buatan General Atomics, seperti MQ-9 Reaper dan MQ-1C Gray Eagle.

Beberapa pejabat AS mengatakan CIA bertanggung jawab atas serangan itu. Namun, badan intelijen tersebut menolak berkomentar.

Saat ditanya tentang R9X, juru bicara Departemen Pertahanan AS meminta agar pertanyaan itu ditujukan ke Komando Operasi Khusus AS, pembeli utama rudal tersebut.

Juru bicara Komando Operasi Khusus menolak berkomentar tentang spesifikasi R9X, tetapi mengatakan bahwa senjata itu termasuk "dalam inventaris amunisi" mereka.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper