Bisnis.com, SEMARANG – Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Tjahjo Kumolo, meninggal dunia pada Jumat (1/7/2022) setelah mendapatkan perawatan intensif di RS Abdi Waluyo, Jakarta.
Tjahjo Kumolo merupakan putra daerah Jawa Tengah yang lahir di Surakarta pada 1 Desember 1957 silam. Pria tersebut merupakan anak dari pejuang veteran Bambang Soebandiono.
Sementara ibunya, Toeti Slemoon, aktif dalam Presidium Persatuan Wanita Republik Indonesia (Perwari).
Meskipun lahir di Surakarta, namun sejak kecil Tjahjo Kumolo lebih banyak menghabiskan waktunya di Kota Semarang. Keluarganya tinggal di rumah sederhana di Kelurahan Mlatiharjo, Kota Semarang. Kedua orangtuanya juga dimakamkan di TPU Bergota yang berlokasi di pusat Kota Semarang.
Kota Semarang juga menjadi tempat Tjahjo Kumolo untuk menimba ilmu. Mulai pendidikan Sekolah Dasar (SD) hingga Perguruan Tinggi ditamatkannya di Kota Lumpia tersebut. Pada 1985, pria itu lulus dari Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.
Karir politik yang dijalani Tjahjo Kumolo tak jauh berbeda dengan apa yang dilakukan kedua orangtuanya. Dimana pada era Orde Baru, kedua orang tua Tjahjo Kumolo merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Baca Juga
Pada tahun 1985-1998, Tjahjo Kumolo aktif sebagai kader Partai Golongan Karya (Golkar). Di partai beringin itu, Tjahjo Kumolo sempat menjabat sebagai Wakil Ketua dari sayap organisasi masyarakat Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Provinsi Jawa Tengah. Jabatan tersebut didudukinya pada 1985-1995.
Pasca Reformasi, pria tersebut merapatkan barisan bersama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Karirnya sebagai anggota dewan dimulai pada 1999. Pada 2000 silam Tjahjo Kumolo dipercaya untuk menjabat posisi Wakil Sekretaris Fraksi PDIP di DPR.
Pada kepemimpinan Presiden Joko Widodo, Tjahjo Kumolo dipercaya untuk menduduki posisi menteri. Pada 2014-2019 lalu, kader PDIP itu diamanahi jabatan Menteri Dalam Negeri Indonesia. Di akhir masa jabatannya, Tjahjo Kumolo juga sempat menjadi Pelaksana Tugas Menteri Hukum dan Asasi Manusia sebelum kemudian dilantik sebagai Menteri PAN-RB pada 23 Oktober 2019.
Sejak mendapatkan perawatan intensif di RS Abdi Waluyo Jakarta, posisi Menteri PAN-RB secara ad-interim dilaksanakan oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.