Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyambangi Kapolri Listyo Sigit untuk melakukan audiensi dalam tahapan pengamanan Pemilihan Umum atau Pemilu 2024, Senin (23/5/22) di Makras Besar (Mabes) Polri.
Dalam pertemuan ini, ketua KPU Hasyim Asy'ari menyampaikan terkait beberapa hal, salah satunya mengenai perkembangan penyelenggaran Pemilu 2024 dan Pilkada 2024.
Meskipun masih dinilai terlalu lama, namun Hasyim mengatakan jika tahapan dari pemilu 2024 sudah dimulai sedari tanggal 14 Juni 2022.
"Kami sampaikan bahwa walaupun pemilunya disebut pemilu 2024, tapi tahapan akan dimulai pada tahun 2022 ini tepatnya 14 Juni 2022," tutur Hasyim Asy'ari pada sesi konfrensi pers di Mabes Polri.
Selain itu, Hasyim juga mengatakan ketika Pemilu nanti akan melibatkan banyak orang dan mengakibatkan potensi keamaan akan sangat tinggi.
Maka dari itu, Hasyim bekerja sama dengan Polri untuk mengawal dan mengamankan diantaranya seperti kegiatan pengadaan, produksi dan distribusi logistik, pengamanan kampanye, pengamanan giat pemungutan, penghitungan suara, sampai rekapitulasi di tingkat nasional.
Baca Juga
Kepolisian sendiri akan terlibat aktif dalam pengamanan kegiatan pemilu dan pilkada 2024. banyak hal yang dalam ruang lingkup tugas kewenangan memiliki tugas kepolisian.
Dengan adanya pertemuan dengan Kapolri ini, Hasyim berterima kasih kepada jajaran dari Polri yang berkomitmen untum mendukung kegiatan-kegiata dan pengamanan pemilu.
Sebab, Hasyim meyakini jika KPU tak bisa menyelengarakan Pemilu tanpa dukungan dan support dari pihak lainnya.