Bisnis.com, JAKARTA - Rest area masih menjadi salah satu penyebab kepadatan lalu lintas di jalan tol pada arus balik Lebaran 2022.
Antrean kendaraan yang akan masuk menggunakan fasilitas tersebut masih menyebabkan kemacetan pada saat arus balik.
Seorang pemudik, Hendri Asworo mengatakan bahwa selain disebabkan oleh kurang efektifnya pelaksanaan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way, kemacetan disebabkan oleh antrean kendaraan yang mengular untuk menggunakan rest area.
Hendri mengatakan antrean kendaraan bahkan mengular cukup panjang dan menyebabkan kemacetan parah di Jalan Tol Cikampek.
"Setelah Tegal sampai Cikampek terlihat terjadi kemacetan, terutama sepanjang rest area sekitar 3-5 kilometer," tuturnya kepada Bisnis.
Di konfirmasi terpisah, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaam Umum dan Perumahan Rakyat Danang Parikesit mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan para stakeholder di lapangan dalam hal kesiapan pelayanan jalan tol, terutama rest area.
Danang mengatakan dalam mengantisipasi kemacetan disebabkan pengaturan parkir di rest area dan flow kendaraan, adapun langkah tindakan yang dilakukan adalah melakukan koordinasi dengan pihak Kepolisian wilayah untuk melakukan buka tutup rest area dan memberikan informasi kepada pemudik untuk menggunakan rest area selanjutnya.
Di samping itu, pembelian BBM di rest area dilakukan pembatasan Rp200.000 untuk seluruh jenis bahan bakar apa bila terjadi antrean panjang, serta adanya pengalihan kendaraan ke pengisian di rest area selanjutnya jika kepadatan masih terjadi.
"Selain itu agar dilakukan contra flow sebelum dan sesudah setiap rest area serta menyiapkan perambuan. Untuk petugas yang berjaga dapat melakukan patroli secara rutin untuk memastikan kendaraan parkir sesuai tempatnya dan pengamanan kendaraan yang parkir di baju jalan saat rest area sangat padat," kata Danang kepada Bisnis, Minggu (8/5/2022).
Sebelumnya, General Manager Perencanaan dan Pengendalian Operasional PT Jasamarga Related Business (JMRB) Meta Herlina Puspitaningtyas mengimbau para pengguna jalan untuk menuju rest area selanjutnya atau mencari tempat istirahat alternatif di jalur arteri jika terjadi kepadatan di rest area.
Menurutnya, Jasa Marga telah memberikan alternatif tempat istirahat atau SPBU alternatif di jalur arteri yang lokasinya dekat dengan gerbang tol sehingga dapat dituju pengguna jika terjadi kepadatan di rest area jalan tol.
"Kami mengimbau dan memohon kerja sama dari para pengguna jalan untuk menuju tempat istirahat alternatif, jika rest area tengah menerapkan sistem rekayasa buka tutup," jelasnya.