Bisnis.com, JAKARTA - Pasar Gembrong Jakarta Timur dilalap api pada pada Minggu (25/4/2022) malam sekitar pukul 20.30 WIB. Wasekjen Ikatan Pedagang Pasar Indonesia atau IKAPPI Choirul Furqon menjelaskan bahwa hingga detik ini pengurus IKAPPI masih memantau dan melihat perkembangan di lapangan.
“Sampai sekarang tersapat 6 kios yang terbakar, ada di 3 RT, yaitu RT 4, 5 dan 6 yang terdampak kebakaran rata-rata disana pedagang kios mainan, ayam, burung adan karpet,” ungkap Furqon dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Minggu (25/4/2022).
Choirul Furqon menjelaskan bahwa pihaknya sangat berduka atas kebakaran di pasar gembrong itu. Ia juga menjelaskan bahwa terdapat rumah masyarakat yang terdampak dalam kebakaran ini.
“Ratusan rumah juga kami pantau dilahap si jago merah, kita tahu bahwa pasar gembrong beberapa kali mengalami kebakaran, terakhir pada tahun 2015 dan 2017 terjadi kebakaran. Terdapat rumah padat penduduk disana, kebakaran terjadi hari ini sejak pukul 20.30 WIB identifikasi awal kebakaran adalah korsleting listrik,” imbuhnya.
Choirul Furqon menjelaskan bahwa Ikatan Pedagang Pasar Indonesia sebagai stakeholder yang dekat dengan pedagang akan terus melakukan pemantauan terhadap kebakaran sampai kebakaran bisa dipadamkan.
“Kami pantau ada kurang lebih 14 unit damkar dan beberapa pihak bergotong-royong membantu agar pelaksanaan pemadaman segera dilakukan, IKAPPI menurunkan tim untuk melakukan identifikasi berapa jumlah kios yang terbakar,” tutur Furqon