Bisnis.com, JAKARTA – Jenazah putra sulung Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang, AKP Novandi Arya Kharizma dimakamkan secara militer di Jakarta pada Selasa (8/2/2022) sore.
Hal itu diketahui dari unggahan istri almarhum, Eka Novandi Arya di Instagram Story @kekenoura88 yang dipantau Rabu (9/2/2022).
Istri dari korban tewas dalam kecelakaan tunggal di Senen Jakarta Pusat AKP Novandi Arya Kharizma, mengungkap duka lewat akun Instagram @kekenoura88.
Novandi dimakamkan secara militer di di TPU Jagakarsa Jakarta, pada Selasa (8/2/2022) sore.
Eka membagikan foto pemakaman, sebelum peti jenazah dimasukkan ke liang kubur. Peti jenazah ditutupi bendera merah putih, dan sejumlah personel kepolisian berada di lokasi pemakaman.
“Selamat jalan sayangku,” tulis Eka.
Baca Juga
Sebelumnya, dia menulis: “Ya Allah, sayangku cepat sekali kamu pergi,” dalam keterangan foto dirinya Bersama Novandi dan putra mereka.
Seperti diketahui, Polda Metro Jaya menyatakan jenazah Novandi Arya Kharizma yang terbakar akibat kecelakaan tunggal di Senen, Jakarta Pusat, bisa teridentifikasi berdasarkan data gigi atau odontogram.
"Kami mendapatkan data atau masukan yang bersangkutan adalah seorang yang kami punya data odontogramnya dan kita dapat memastikan yang bersangkutan dari data odontogramnya," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya Kombes Pol Didiet Setiobudi di Jakarta, Selasa (8/2/2022).
Dalam proses identifikasi tersebut, tim kepolisian juga turut melakukan pemeriksaan terhadap rekam medis dan DNA korban.
Dari informasi yang ada, tim forensik kepolisian kemudian berkoordinasi dengan Polda Kalimantan Timur untuk pencocokan data odontogram tersebut.
Didiet menuturkan, hasil pencocokan data tersebut menunjukkan bahwa salah satu korban tewas pada kecelakaan tunggal tersebut, yakni AKP Novandi Arya Kharizma.
"Data odontogram yang dapat kami perlihatkan ada beberapa bagian yang menentukan atau yang menunjukkan bahwa 100 persen yang bersangkutan bisa dipastikan bernama Novandi Arya Kharisma usia 31 tahun," ujarnya.
Berdasarkan identifikasi forensik itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memastikan bahwa salah satu korban tewas pada kecelakaan tunggal di Senen, Jakarta Pusat, pada Senin dini hari (7/2/2022) sekitar pukul 00.30 WIB tersebut, yaitu AKP Novandi Arya Kharizma.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo memastikan bahwa AKP Novandi yang tewas dalam kecelakaan tunggal tersebut adalah Putra Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang.
Kecelakaan tersebut menewaskan dua orang. Salah seorang wanitia berinisial F yang masih belum terunkap identitasnya secara jelas.
Peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada Senin dini hari pukul 00.30 WIB.
Kejadian bermula saat kendaraan sedan tersebut berjalan dari arah selatan ke utara melalui Jalan Raya Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Sesampainya di seberang Terminal Bus Senen, kendaraan menabrak separator TransJakarta kemudian terbakar. Kendaraan sedan pun mengalami kerusakan karena seluruh bodi terbakar.
Polda Metro Jaya pun memeriksa rekaman kamera tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement/ETLE) dalam penyidikan kasus kecelakaan tunggal yang menewaskan AKP Novandi Arya Kharizma di kawasan Senen, Jakarta Pusat.
Salah satu korban tewas dalam kecelakaan tunggal mobil Toyota Camry yang terbakar di Senen, Jakarta Pusat, diketahui sebagai anggota Polri.
Wakil Kepala Rumah Sakit Polri, Kombes Pol Umar Shahab, saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa, membenarkan bahwa korban adalah anggota Polri.
Namun, saat itu Umar belum bersedia berbicara secara detail terkait kasus ini dan mengatakan pihak kepolisian akan menggelar konfrensi pers perihal kejadian tersebut.
Menurut informasi yang dihimpun, salah satu korban tewas dalam kecelakaan tunggal tersebut adalah Kasat Polairud Polres Berau, Kalimantan Timur, bernama AKP Novandi Arya Kharizma.