Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan nasib DKI Jakarta setelah pemerintah memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur.
Menurut Jokowi, Jakarta akan menjelma menjadi salah satu kota metropolitan di Amerika Serikat (AS).
"Kira-kira akan seperti New York dan Washington DC ini. Jadi Jakarta tetap akan menjadi kota besar, pusat ekonomi dan bisnis," ujar Jokowi katanya dalam pertemuan dengan sejumlah pemimpin redaksi media massa di Istana Negara, Rabu (19/1/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga memberi bocoran terkait lembaga negara mana yang bakal pindah pertama-tama pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur.
Menurut Kepala Negara, salah satu institusi yang pertama kali pindah ke Kalimantan adalah Kepresidenan RI.
"Pada 2024 kemungkinan yang pertama pindah ke IKN adalah Kepresidenan dan 4 hingga 6 kementerian. Ini kemungkinan ya," katanya dalam pertemuan bersama pemimpin redaksi media massa, dikuti[ Kamis (20/1/2022).
Dua lembaga yang wajib ada di Ibu Kota menurut undang-undang, sambung Jokowi, yaitu Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Selain pemindahan kantor Presidenan dan sejumlah kementerian, Kepala Negara mengatakan bahwa di IKN juga akan terdapat rumah sakit hingga universitas berskala global.
Jokowi menginginkan talenta-talenta Indonesia bisa digembleng di sana sehingga ke depannya SDM Indonesia bisa lebih berkualitas.
"Saat ini prioritas pemerintah adalah pembangunan infrastruktur dasar di IKN," imbuh Presiden.
