Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah mengimbau masyarakat untuk mengurangi mobilitas terutama menjelang dan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus atau ancaman gelombang ketiga Covid-19.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmidzi, M.Epid mengataka, pemerintah mempertahankan kasus Covid-19 serendah mungkin dengan penurunan kasus yang konsisten.
“Upaya ini akan efektif jika masyarakat patuh, taat dan disiplin terapkan protokol kesehatan termasuk mengurangi mobilitas dan berpartisipasi dalam vaksinasi Covid-19.” tegas Nadia dalam Webinar “Libur Nataru dan Varian Baru: Strategi Cegah Gelombang Ketiga Pandemi Covid-19” yang dikutip dari laman kemkes.go,id, Kamis (18/11/2021).
Upaya penanggulangan pandemi dikelompokkan ke dalam lima pilar utama.
Pertama, deteksi dilakukan melalui penguatan testing, tracing, karantina/isolasi. Deteksi juga dilakukan melalui surveilans untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan surveilans genomik untuk mengawasi varian baru serta pengawasan di pintu masuk negara.
Kedua, manajemen klinis dilakukan tatalaksana kasus sesuai perkembangan ilmu pengetahuan termasuk potensi obat baru dan persiapan kapasitas rumah sakit dan fasyankes lain.
Baca Juga
Ketiga, perubahan perilaku dilakukan melalui penguatan protokol kesehatan berbasis teknologi informasi PeduliLindungi.
Keempat, peningkatan cakupan vaksinasi. Kelima, penguatan sistem kesehatan untuk menjaga keberlangsungan pelayanan kesehatan esensial dan memenuhi standar protokol kesehatan.
ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua