Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah elemen di Partai Gerindra terus mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto supaya maju menjadi calon presiden (Capres) 2024.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani bahkan rutin melakukan konsolidasi politik belakangan ini. Dalam setiap kunjungannya ke berbagai daerah, Muzani bahkan selalu menyelipkan pesan terkait dukungan Prabowo Capres 2024.
“Saya katakan 2024,Pak Prabowo Insya Allah maju dalam laga pilpres,” kata Muzani, dikutip Minggu (10/10/2021).
Dukungan agar Prabowo menjadi capres tersebut bukan sekadar isapan jempol. Prabowo adalah sati satu tokoh dengan elektabilitas paling tinggi dibandingkan tokoh lainnya.
Survei terkini Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan Prabowo masih menempati puncak deretan nama calon presiden dengan dukungan 18,1 persen.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyusul dengan dukungan 15,8 persen, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 11,1 persen. Anies Baswedan semula 10 persen menjadi 11,1 persen.
Baca Juga
Selain SMRC, lembaga survei lain juga menempatkan posisi Prabowo sebagai capres paling unggul.
Indikator Politik, misalnya, menyebutkan bahwa elektabilitas Prabowo terbanyak dengan angka 26,2 persen. Ganjar dan Anies lagi-lagi menguntit di belakang dengan masing-masing 20,8 persen dan 15,5 persen.
Menariknya, survey Charta Politika justru menggambarkan sebaliknya. Menurut survei Charta, elektabilitas Ganjar menyalip Prabowo dengan tingkat keterpilihan sebanyak 16,2 persen. Sementara Prabowo dan Anies masing-masing memiliki elektabilitas sebanyak 14,8 persen dan 14,6 persen.
Meski hasilnya berbeda, namun tiga hasil survei tersebut menunjukkan bahwa Prabowo, Ganjar, dan Anies adalah tiga tokoh yang memiliki kans maju ke Pilpres 2024. Bahkan bisa jadi Pilpres 2024 mendatang adalah ajang konstestasi tiga tokoh tersebut.