Bisnis.com, JAKARTA - Dukungan terhadap Turki menggema di media sosial Twitter, Jumat (30/7/2021) akibat kebakaran hutan yang melanda wilayah Selatan negara tersebut setidaknya dalam dua hari terakhir.
Hingga berita ini dituliskan, setidaknya ada hampir 350.000 unggahan di Twitter dengan tanda pagar atau tagar dukungan kepada Turki yakni #PrayForTurkey.
Umumnya warganet mengunggah foto soal kebakaran hebat yang terjadi di negara Eropa tersebut dengan kalimat dukungan dan harapan untuk penanganan bencana tersebut.
Dilansir Channel News Asia, Kamis (29/7/2021), kebakaran hutan secara masif itu terjadi di Turki selatan dan menyebar ke kota Manavgat akibat kencang pada hari Rabu waktu setempat.
Not a scene from a horror movie, much much more frightening than that. This is one of 13 (so far) raging fires across Turkey. ???
— Milena Büyüm (@MilenaBuyum) July 29, 2021
Marmaris, Southern Turkey. Marmaris pic.twitter.com/vxjSE7VdAC
Rekaman yang beredar menunjukkan gumpalan asap hitam membubung dari hutan di sekitar Manavgat, 75 km (45 mil) timur kota resor Antalya. Api dilaporkan telah menyebar hingga ke pusat kota, di mana banyak bangunan terdampak.
Wali Kota Antalya Muhittin Bocek mengatakan, api mulai berkobar di empat titik berbeda. Dia mengatakan kepada Haberturk empat lingkungan telah dievakuasi tetapi belum ada laporan tentang korban.
Baca Juga
Pihak berwenang tidak dapat segera menginformasikan apa yang menyebabkan kebakaran tersebut. Otoritas setempat masih berjuang memerangi api dengan pesawat pemadam kebakaran, 19 helikopter, 108 kendaraan dan sekitar 400 personel.
Sini sebentar, ayo kita luangkan waktu untuk berdoa sebentar untuk turkey yuk kawan ? People and animals are dying. sky is covered with smoke.
— Lin ?? | Stream PTD? (@microcosmoss7_) July 30, 2021
#PrayForTurkey pic.twitter.com/63sjx5soa2
Badan penanggulangan bencana Turki (AFAD) mengatakan tim darurat dari provinsi terdekat juga dipanggil untuk bertindak, sedangkan pihak berwenang mengevakuasi pemukiman di dekat hutan.
Sebagai catatan, Antalya menjadi tujuan populer bagi turis asing dan lokal pada musim panas. Adapun, kebakaran itu terjadi saat Turki masih berjuang melawan serangkaian bencana yang disebabkan oleh kondisi cuaca ekstrem dalam beberapa pekan terakhir.
Awal bulan ini, banjir bandang di provinsi Laut Hitam Rize dan Artvin merusak rumah dan properti. Banjir tersebut menewaskan enam orang di Rize, menurut AFAD.
Sementara itu, dilansir Euronews, sedikitnya tiga orang tewas di Turki selatan saat dua kebakaran hutan berkobar di dekat kawasan pantai wisata tersebut.
Puluhan orang lainnya juga dirawat di rumah sakit dengan luka bakar setelah api melalap rumah-rumah di distrik Kalemler.