Bisnis.com, JAKARTA – Dosen Komunikasi di Universita Indonesia (UI) dan Universitas Pelita Harapan (UPH) Ade Armando membandingkan kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia dengan di Inggris.
Dalam cuitan yang dipantau pada Senin (19/7/2021) di akun @adearmando1, dia menyebut bahwa penduduk Inggris sebanyak 68 juta dengan jumlah kematian akibat Covid-19 sebanyak 128.000.
Sementara, Indonesia mempunyai penduduk 270 juta jiwa dengan jumah kematian akibat Covid-19 sebanyak 73.000.
Cuitan Ade Armando itu direspons oeh akun @LaporCovid. Pengelola akun itu menyebut bahwa, kasus Covid-19 bukan sekadar angka, dan menyebut rasa empati dan kemanusiaan sang dosen telah hilang.
Seperti diberitakan sebelumnya, Satgas Covid-19 RI mencatat, bahwa pada Minggu (18/7/2021) penambahan kasus harian sebanyak 44.721, dan kasus kumulatif menjadi 2.877.476 orang.
Sayangnya, itu tidak terbatas hanya angka. Terlihat bahwa empati dan rasa kemanusiaan bapak telah hilang. https://t.co/m5ITCmBEVr
— LaporCovid19 (@LaporCovid) July 19, 2021
Sementara, penambahan pasien sembuh 29.264 orang, sehingga total pasien yang sembuh dari Covid-19 sebanyak 2.261.658 orang.
Adapun, pasien meninggal akibat Covid-19 bertambah 1.091 orang, sehingga kumulatif orang meninggal akibat Covid-19 di Indonesia sebanyak 73.582 orang.