Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Covid-19 Meroket, Jokowi: Pemerintah Kerja Keras Penuhi Kebutuhan Oksigen Medis

Presiden mengapresiasi upaya PT Aneka Gas Industri dan PT Samator yang telah berupaya maksimal dalam memenuhi kebutuhan tersebut melalui peningkatan produksi.
Pemprov DKI Jakarta menyediakan posko Oxygen Rescue di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, untuk memenuhi kebutuhan oksigen di rumah sakit ibu kota, Minggu (4/7)./Antara
Pemprov DKI Jakarta menyediakan posko Oxygen Rescue di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, untuk memenuhi kebutuhan oksigen di rumah sakit ibu kota, Minggu (4/7)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kasus positif Covid-19 tercatat masih terus mengalami lonjakan tajam, sehingga pemenuhan kebutuhan akan oksigen menjadi permasalahan harus disiasati.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan bahwa pemerintah akan berupaya memenuhi kebutuhan oksigen nasional.

“Pemerintah terus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan oksigen secara nasional dan kita telah bekerja sama dengan industri-industri di dalam negeri untuk mengamankan pasokan dan distribusi oksigen medis yang dibutuhkan masyarakat,” katanya kepada awak media, Jumat (16/7/2021).

Kepala Negara mengapresiasi upaya PT Aneka Gas Industri dan PT Samator yang telah berupaya maksimal dalam memenuhi kebutuhan tersebut melalui peningkatan produksi.

“Saya sangat apresiasi apa yang sudah dilakukan Anega Gas Industri dan Samator yang telah bekerja maksimal memenuhi kebutuhan oksigen medis," imbuh Jokowi

Sebelumnya, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan menyampaikan bahwa pemerintah melakukan lima upaya dalam dalam memenuhi kebutuhan oksigen medis yaitu:

Pertama, merealokasi produksi oksigen untuk industri hingga 100 persen untuk medis.

Kedua, alih guna isotank industri untuk oksigen cair rumah sakit.

Ketiga, membangkitkan pabrik oksigen yang sudah mati di Cilegon dengan kapasitas 100 ton.

Keempat, mencari pasokan dari industri non-produsen oksigen.

Kelima, melakukan impor dari bantuan internasional.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper