Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waspada! Varian Corona Delta Mendominasi di Kudus, Bangkalan dan DKI

Varian Delta ini memiliki tingkat penularan yang lebih cepat walaupun tidak lebih mematikan.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin - Youtube Sekretariat Presiden
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin - Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa kasus positif Covid-19 di Kudus, Bangkalan, dan DKI Jakarta telah terkonfirmasi disebabkan adanya virus Corona varian delta atau yang berasal dari India.

“Beberapa daerah seperti Kudus kemudian, DKI Jakarta dan juga di Bangkalan memang sudah terkonfirmasi varian deltanya atau B1617.2 atau juga varian dari India mendominasi,” kata Menkes dalam konferensi pers, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Senin (14/6/2021).

Menkes menambahkan, varian Delta ini memiliki tingkat penularan yang lebih cepat walaupun tidak lebih mematikan. Walhasil, hal ini perlu diantisipasi melalui penerapan protokol kesehatan dan akselerasi vaksinasi Covid-19.

Sementara itu, terkait akselerasi vaksinasi, kata Menkes, Presiden Jokowi meminta agar dilakukan hingga 700.000 vaksinasi per hari pada bulan ini atau Juni 2021.

“Kemudian 1 juta vaksinasi per hari untuk bulan depan bisa juga dicapai,” ujarnya.

Untuk itu Kepala Negara sudah menugaskan TNI dan Polri untuk bersama-sama mengawal program vaksinasi melalui pemerintah daerah untuk bisa melakukan vaksinasi sampai 600.000 per hari.

Sementara itu, sebanyak 400.000 per hari akan ditargetkan dilakukan melalui jalur sentra TNI dan Polri.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mendorong percepatan vaksinasi Covid-19. Dia berharap vaksinasi Covid-19 harian bisa mencapai 700.000 orang pada Juni 2021 dan terus meningkat pada Juli 2021.

“Sehingga di bulan Juli kita bisa masuk target vaksinasi per hari [mencapai] 1 juta,” kata Jokowi dalam konferensi pers setelah meninjau langsung kegiatan vaksinasi di RSUI Kota Depok seperti yang ditayangkan Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (9/6/2021).

Lebih lanjut, Kepala Negara berharap kegiatan vaksinasi massal terus digalakkan di daerah lain sehingga target tersebut bisa tercapai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper