Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

11 Warga Meninggal, 16 Masih Hilang di Kabupaten Lembata NTT

Jalan akses menuju Kecamatan Ile Ape Timur dikabarkan masih terputus. Tim Reaksi Cepat BPBD Kab. Lembata telah menyiapkan tempat pengungsian bagi warga terdampak.
Desyinta Nuraini
Desyinta Nuraini - Bisnis.com 05 April 2021  |  09:17 WIB
11 Warga Meninggal, 16 Masih Hilang di Kabupaten Lembata NTT
Banjir bandang terjadi Flores Timur pada Minggu 4 April 2021, pukul 01.00 waktu setempat. BPBD melaporkan lima warga dari Desa Lamanele meninggal akibat kejadian ini - Dok. BPBD Kabupaten Flores Timur

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, melaporkan 11 warga meninggal dunia akibat banjir bandang pada Minggu (4/4/2021).

"Data terakhir yang berhasil dihimpun pukul 19.00 WIB juga mencatat 16 orang warga masih dinyatakan hilang," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Dr. Raditya Jati dalam siaran pers, Senin (5/4/2021).

BPBD Kab. Lembata mencatat wilayah yang terdampak banjir adalah Desa Waowala, Desa Tanjung Batu, dan Desa Amakaka yang berada di Kecamatan Ile Ape.

Selain itu banjir bandang berdampak pada Desa Jontona, Desa Lamawolo, dan Desa Waimatan yang berada di Kecamatan Ile Ape Timur.

Sementara itu, jalan akses menuju Kecamatan Ile Ape Timur dikabarkan masih terputus. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kab. Lembata telah menyiapkan tempat pengungsian bagi warga terdampak.

Menurut laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem pada periode 3-9 April 2021.

BMKG juga telah mengeluarkan peringatan dini cuaca periode 4-6 April 2021. Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir serta angin kencang.

Dalam sepekan ke depan potensi hujan sedang hingga lebat juga diprediksi terjadi di wilayah Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Bengkulu, Lampung, Sumatra Selatan, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku dan Papua.

"BNPB terus mengimbau warga untuk selalu siaga dan waspada terhadap potensi cuaca ekstrem tersebut," sebut Jati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

ntt flores
Editor : Saeno

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top