Bisnis.com, JAKARTA – Universitas Indonesia (UI) tahun ini hanya menerima 1.253 mahasiswa baik dari bidang Saintek dan juga Soshum melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021.
Mengutip laman ui.ac.id, tahun ini bidang Saintek menerima 731 mahasiswa dan Soshum 522 mahasiswa.
Untuk Saintek UI, enam fakultas yang membuka kuota paling banyak adalah Pendidikan Dokter sebanyak 36 mahasiswa, Ilmu Keperawatan, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu Komputer, SIstem Informasi, dan Akuakultur untuk 30 mahasiswa.
Sementara itu, dari segi peminat bidang Saintek paling banyak di UI pada 2020 adalah Pendidikan Dokter sebanyak 1/253 pendaftar, Sistem Informasi 672, Ilmu Komputer 616, Ilmu Kesehatan Masyarakat 580 orang, dan Teknik Industri 512 orang.
Selanjutnya, untuk bidang Soshum, lima fakultas di UI yang punya kuota paling banyak tahun ini ada Ilmu Hukum sebanyak 60 mahasiswa, Akuntansi 40 orang, Ilmu Psikologi 36 orang, Manajemen 36 orang, dan Ilmu Ekonomi 24 orang.
Berdasarkan data 2020, lima fakultas yang mendapat minat paling banyak di Sshum UI adalah Ilmu Hukum dengan 1.237 pendaftar, Manajemen dengan 1.100 pendaftar, Ilmu Psikologi 1.062, Akuntansi 959, dan Ilmu Komunikasi 959 pendaftar.
UI Tidak termasuk dalam 20 universitas yang menerima mahasiswa melalui SNMPTN paling banyak tahun ini, padahal UI membuka pendaftaran untuk 64 fakultas.
Adapun, secara umum pada SNMPTN 2021, Ketua LTMPT Moh. Nasih mengungkapkan keketatannya mencapai 18,56 persen. Artinya, yang diterima hanya 18,56 persen dari total pendaftar.
Sementara itu, untuk pelamar dari jalu KIP-Kuliah persentasenya yang diterima 22,29 persen.
Tahun ini, untuk jalur SNMPTN, daya tampung keseluruahnnya total adalah 113.203 siswa. Adapun yang mendaftar total mencapai 854.599.
“Pendaftar PTN 1 itu 593.667, pendaftar PTN 2 sebanyak 508.414. Pendaftar KIP-Kuliah 134.134, dan yang diterima 110.459. Ini terdiri dari yang diterima di PTN 1 100.356 siswa, PTN 2 10.103 siswa, dan diterima KIP-Kuliah 29.904 siswa,” paparnya pada konferensi pers virtual, Senin (22/3/2021).
Sebagai informasi, PTN 1 merupakan petunjuk ketika siswa memilih dua program studi di satu perguruan tinggi yang sama, sementara PTN 2 menunjukkan siswa memilih dua program studi di dua perguruan tinggi berbeda.
