Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukan Kedokteran UGM, Ini Prodi Saintek dengan Keketatan Tertinggi

Keketatan tertinggi prodi pertama adalah Teknik Informatika Unpad lalu disusul oleh kedokteran gigi Undip.
Universitas Padjajaran (Unpad)/unpad.ac.id
Universitas Padjajaran (Unpad)/unpad.ac.id

Bisnis.com, JAKARTA - Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK–SBMPTN) masih berjalan hingga 12 Maret 202, sehingga siswa perlu menggali informasi mengenai program studi yang akan dipilih.

UTBK pada tahun ini menyajikan Tes Kompetensi Akademik (TKA) dan Tes Potensi Skolastik (TPS). Ada tiga kelompok ujian yang bisa dipilih siswa, yakni sains dan teknologi, sosial humaniora, dan campuran.

Dalam siaran YouTube LTMPT, pada Agustus 2020, terdapat 10 program studi (prodi) sains dan teknologi yang memiliki tingkat keketatan tertinggi. Artinya, tingkat peminat dengan siswa yang diterima memiliki rasio yang tinggi.

Dari data tersebut, ada empat universitas yang memiliki tingkat prodi dengan keketatan tertinggi. Mereka adalah Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), dan Universitas Padjadjaran (Unpad).

prodi dengan tingkat keketatan tertinggi
prodi dengan tingkat keketatan tertinggi

Di urutan pertama adalah prodi Teknik Informatika Unpad. Pada tahun lalu, peminat studi ini mencapai 2.465 siswa dan yang diterima hanya 32 siswa. Rasio keketatan nya mencapai 1 banding 77.

Di posisi kedua ada prodi Kedokteran Gigi Undip. Dari 464 peminat, hanya 8 siswa yang diterima dengan rasio 1:58. Tingkat keketatan prodi ini serupa dengan jurusan Kedokteran UGM, yang memiliki tingkat peminat sebanyak 3.565, tetapi hanya 62 siswa yang diterima.

Berikut adalah 10 prodi saintek dengan keketatan tertinggi:

  1. Teknik Informatika Unpad
  2. Kedokteran Gigi Undip
  3. Kedokteran UGM
  4. Pendidikan Dokter UI
  5. Ilmu Komputer UGM
  6. Teknik Biomedis UGM
  7. Teknologi Informasi UGM
  8. Arsitektur UI
  9. Farmasi UI
  10. Arsitektur UGM


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper