Bisnis.com, JAKARTA - Beredar sebuah informasi di media sosial Facebook yang menyebut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan anjuran untuk tidak memakai masker pada masa pandemi Covid-19.
Seruan itu disebutkan dikeluarkan saat WHO menggelar konferensi pers pada 22 Januari 2021. Lantas benarkah WHO mengeluarkan seruan tersebut?
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melalui situs resminya, Kamis (11/2/2021) menyatakan bahwa faktanya informasi yang beredar di Facebook itu adalah keliru.
Dilansir AFP, WHO memang benar mengadakan konferensi pers pada tanggal tersebut, 22 Januari 2021. Namun, tidak ditemukan narasi adanya anjuran untuk tidak memakai masker pada masa pandemi.
Dalam konferensi pers tersebut Pimpinan Teknis WHO untuk Covid-19, Maria Van Kerkhove justru menyebut bahwa masker adalah salah satu aspek pengendalian dan salah satu aspek untuk mengurangi penyebaran virus, namun masker tidak dapat berdiri sendiri.
Sebagaimana panduan pencegahan virus Corona (Covid-19) yang dikeluarkan WHO, selain masker, masyarakat juga harus menjaga jarak secara fisik, menjaga ruangan berventilasi baik, menghindari kerumunan, membersihkan tangan dan batuk ke siku atau tisu yang tertekuk.
“Masker harus digunakan sebagai bagian dari strategi komprehensif untuk menekan penularan dan menyelamatkan nyawa; penggunaan masker saja tidak cukup untuk memberikan tingkat perlindungan yang memadai terhadap Covid-19," ujar Van Kerkhove seperti dikutip dari AFP.
KATEGORI: Disinformasi
