Bisnis.com, JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan pada hari ini, Sabtu (6/2/2021), ada penambahan 12.204 kasus sembuh dari Covid-19 di Indonesia. Jumlah ini lebih tinggi dari tambahan jumlah kasus baru yakni 12.156 kasus.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat DKI Jakarta menyumbang kasus sembuh terbanyak. Pada hari ini, DKI Jakarta mencatat tambahan 4.434 kasus sembuh.
Jawa Barat menyusul dengan penambahan 3.117 kasus sembuh. Selanjutnya, Jawa Timur mencatat 786 kasus sembuh, Sulawesi Selatan 544 kasus, dan Kalimantan Timur 479 kasus sembuh.
Dengan tambahan tersebut, jumlah kumulatif kasus kesembuhan dari Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 260.986 orang. Selanjutnya Jawa Barat total yang sembuh sebanyak 132.155 kasus, Jawa Timur 102.444 kasus, Sulawesi Selatan 45.175, dan Kalimantan Timur 35.672 kasus sembuh.
Data penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Indonesia per 4 Januari 2021/Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Secara nasional, dengan tambahan pasien sembuh sebanyak 12.204 kasus, maka totalnya mencapai 939.184 orang telah sembuh. Adapun, tambahan kasus baru sebanyak 12.156 sehingga totalnya mencapai 1.147.010 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Tanah Air selama pandemi.
Pada saat yang sama, pasien yang meninggal bertambah 191 orang atau secara kumulatifnya menembus 31.393 kasus.
Kemudian, Tercatat jumlah spesimen diperiksa hari ini sebanyak 65.167. Spesimen tersebut diambil dari 48.102 orang. Dengan tambahan jumlah spesimen tersebut, total spesimen diperiksa mencapai 9.643.853 spesimen.
Dari spesimen yang diperiksa, tingkat positivity rate harian Indonesia tercatat berada di angka 25,27 persen. Sementara positivity rate secara keseluruhan kumulatif berada di angka 17,9 persen.
Kemarin, Jumat (5/2/2021) kasus konfirmasi positif Covid-19 bertambah 11.749 orang sehingga totalnya menjadi 1.134.854 orang.
Adapun, kasus sembuh bertambah 9.674 orang sehingga totalnya menjadi 926.980 orang, sedangkan kasus yang meninggal bertambah 201 orang sehingga totalnya menjadi 31.202 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
