Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bupati Sabu Raijua Terpilih Warga AS, PDIP: Kami Kecolongan…

Bawaslu Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur sebelumnya menyatakan bupati terpilih Orient masih berstatus warga Amerika Serikat (AS).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri), Ketua DPP Tri Rismaharini (tengah), dan Ketua DPP Djarot Saiful Hidayat (kanan) di sela konsolidasi nasional partai di Kantor PDIP Jatim di Surabaya, Minggu (30/8/2020)./Antara
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri), Ketua DPP Tri Rismaharini (tengah), dan Ketua DPP Djarot Saiful Hidayat (kanan) di sela konsolidasi nasional partai di Kantor PDIP Jatim di Surabaya, Minggu (30/8/2020)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengatakan partainya kecolongan, jika Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient P Riwu Kore, terbukti berstatus sebagai warga negara Amerika Serikat (AS).

"Kalau info tersebut benar, partai jelas kecolongan," kata Djarot, Rabu (3/2/2021).

Dikatakan, Orient baru mendaftar sebagai kader PDIP ketika mau maju dalam Pilkada 2020. Untuk penerbitan kartu tanda anggota, syarat utamanya adalah WNI yang dibuktikan dengan dokumen kependudukan e-KTP dan kartu keluarga.

Djarot pun meminta agar dokumen pencalonan Orient ditelusuri secara cermat.

"Apabila ada pelanggaran atau pemalsuan dokumen maka harus diproses secara hukum oleh pihak yang berwenang," katanya.

Selain itu, Djarot mengatakan keanggotaan Orient sebagai kader PDIP juga otomatis gugur, bila benar statusnya sebagai warga negara asing.

Menurut Djarot, harus ada evaluasi penyelenggara pilkada.

"Karena waktu verifikasi pencalonan harusnya cermat dan teliti sebelum diputuskan sebagai calon pilkada," ujarnya.

Bawaslu Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) sebelumnya menyatakan bupati terpilih Orient masih berstatus warga Amerika Serikat (AS).

Ini dipastikan setelah pihaknya menerima konfirmasi dari Kedutaan Besar Amerika Serikat.

Sementara itu, dari database kependudukan Kementerian Dalam Negeri, Orient masih tercatat sebagai WNI.

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Zudan Arif Fakrulloh, mengungkapkan bahwa Orient pernah memiliki paspor Amerika tanpa melepaskan status kewarganegaraan Indonesia.

Bupati Sabu Raijua terpilih Orient Riwu Kore juga memiliki paspor Indonesia yang diterbitkan 1 April 2019.

Saat ini, status kewarganegaraan Orient sedang dikaji Kementerian Hukum dan HAM untuk menentukan apakah dia masih WNI atau sudah menjadi WNA.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper