Bisnis.com, JAKARTA—Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham), Edward Omar Sharief Hiariej mengatakan bahwa masalah overcapacity di lembaga pemasyarakatan (Lapas) memerlukan solusi.
Dia mengatakan saat ini pembangunan lapas dan penambahan sumber daya manusia (SDM) masih sangat terbatas.
Eddy juga menyampaikan untuk mengurangi kelebihan kapasitas di lapas dan rutan perlu menjadi perhatian serius, khususnya bagi seluruh aparat penegak hukum.
Bukan saja dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, dalam hal ini Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, tetapi seluruh stakeholder.
“Seluruh perangkat hukum perlu melakukan kerja sama serta saling menguatkan demi mendukung pelaksanaan tugas, khususnya membahas permasalahan kelebihan kapasitas di lapas dan rutan,” lanjut Eddy dikutip dari laman resmi Ditjen Pemasyarakatan, Minggu (31/1/2021).
Sebelumnya, permasalahan di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) serta hasil investigasi Ombudsman RI (ORI) selama tahun 2020 menjadi bahasan dalam catatan akhir tahun 2021 ORI.
Acara ini diikuti secara virtual oleh Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI (Wamenkumham), Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta, serta instansi hukum terkait.