Bisnis.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 yang menyebar keseluruh penjuru duna kini memasuki babak baru setelah beberapa vaksin Covid-19 telah diluncurkan.
Semua negara sekarang berlomba-lomba mendistribusikan vaksin Covid-19 kepada warganya. Tidak tanggung-tanggung, beberapa negara mengubah tempat publik seperti mengubah stadion sepak bola, tempat parkir, dan bahkan museum seni menjadi tempat untuk vaksinasi.
Suasana Stadion Es Erika Hess Berlin diubah menjadi pusat vaksinasi massal. Bloomberg/Pool/Getty Images/Kay Nietfeld
Semua negara memiliki tujuan sama yaitu menyuntik orang sebanyak mungkin secepat mungkin. Lebih dari 50 negara berlomba untuk memvaksinasi penduduk mereka guna mencegah meningkatnya jumlah kematian akibat gelombang ketiga infeksi.
Untuk melengkapi jaringan rumah sakit, klinik medis, apotek, dan fasilitas perawatan kesehatan lainnya yang ada, banyak yang mendirikan lokasi vaksinasi massal yang mampu memproses kerumunan.
Pusat acara Arena Berlin diubah menjadi pusat vaksinasi bersama. Bloomberg/Getty Images/Poll/Christian Marquardt
Sejauh ini, Jerman, Inggris dan AS dan Israel berada di garis depan dalam pembangunan vaksinasi massal ini.
Di Berlin, pihak berwenang telah menetapkan arena seluncur es, velodrome, dua terminal bandara, dan aula pameran dagang untuk tempat vaksinasi.
Petugas kesehatan bekerja di ruang bawah tanah Katedral Blackburn di barat laut Inggris. Tempat tersebut menjadi salah satu dari 10 pusat vaksinasi massal Covid-19 baru di Inggris Raya. Bloomberg/AFP/Getty Images/ Peter Byrne
Sedangkan di Inggris Raya, Epsom Downs Racecourse di selatan London menjadi salah satu dari tujuh tempat untuk menyuntikan vaksin. Selain itu pemerintah Inggris baru-baru ini menambahkan 10 situs lagi ke daftarnya, termasuk Katedral Blackburn di Lancashire.
Di AS, fasilitas vaksinasi massal sedang dipasang di Lapangan Citi Kota New York, Taman Fenway Boston, dan di luar Disneyland California.
Kendaraan berbaris di lokasi vaksinasi Covid-19 di tempat parkir Stadion Dodger di Los Angeles. Situs ini dapat menginokulasi 12.000 orang sehari ketika beroperasi penuh. Bloomberg/Bing Guan
Pembanguna tempat massal tersebut membuat potensi ancaman nasional kian bertambah meski oasokan vaksin diawasi dengan cermat dan disimpan dalam freezer terkunci untuk menghindari pencurian dan penjualan kembali di pasar gelap.
Ancaman keamanan siber juga menjadi menonjol, karena semua pendingin super dilengkapi dengan peralatan teknologi, termasuk pelacak GPS dan sensor Bluetooth.