Bisnis.com, BANDUNG - Jumlah korban yang meninggal dunia dalam musibah longsor di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat bertambah.
Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan pada Minggu (10/1/2021) menemukan kembali korban meninggal dunia tertimbun tanah longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
"Dua korban longsor lainnya dalam keadaan meninggal dunia. Total hingga pukul 13.00 WIB korban meninggal 13 orang," kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah dalam keterangannya, seperti dikutip Antara.
Kedua korban itu, kata Deden, ditemukan masing-masing pada pukul 09.30 WIB dan pukul 12.55 WIB berjenis kelamin laki-laki. Dengan penemuan itu, kini total korban tewas dalam bencana longsor itu berjumlah 13 jiwa.
Sebelumnya, hingga Minggu pagi, Tim SAR gabungan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang mencatat ada 11 orang yang ditemukan tewas tertimbun longsor.
Dua korban di antaranya adalah Komandan Rayon Militer Cimanggu, serta Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumedang.
Baca Juga
Mereka tertimbun tanah ketika ada longsor susulan sekitar pukul 19.30 WIB, Sabtu (9/1).
Hingga kini para petugas masih melakukan proses pencarian warga yang diduga masih tertimbun. Sebelumnya Tim SAR menyatakan delapan orang masih hilang.
Seluruh korban, kata Deden, telah dibawa ke puskesmas setempat untuk penanganan medis lebih lanjut. Adapun, pencarian di hari Minggu ini telah dimulai sejak pukul 07.00 WIB.