Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Lee Hsien Loong menerima dosis pertama vaksin Pfizer-BioNTech pada hari Jumat (8/1/2021) di Rumah Sakit Umum Singapura (SGH) pada peluncuran resmi vaksinasi untuk petugas kesehatan.
Institusi kesehatan umum, termasuk rumah sakit dan poliklinik, di Singapura akan memulai vaksinasi untuk staf mereka pada hari Jumat (8/1/2021). SGH memperkirakan sekitar 90 karyawannya akan mendapatkan vaksinasi pada hari pertama vaksinasi ini.
Dikutip dari Channel News Asia, peluncuran resmi dilakukan setelah uji coba skala kecil di Pusat Nasional untuk Penyakit Menular, di mana 40 karyawan menerima suntikan mereka pada 30 Desember 2020.
Berbicara kepada wartawan di SGH, PM Lee mengatakan dia senang melihat dimulainya vaksinasi untuk petugas kesehatan dan pekerja garis depan.
"Saya mengambil kesempatan untuk melakukan vaksinasi bagi saya sendiri pagi ini dan sekarang sudah selesai. Setelah 30 menit menunggu, tidak ada [efek] apa-apa," katanya.
Dia menunjukkan dirinya sudah mendapatkan kartu vaksinasi dan berjanji untuk kembali dalam waktu tiga minggu mendatang.
Baca Juga
"Tidak menyakitkan, efektif dan penting," tambahnya.
Direktur Layanan Medis Kementerian Kesehatan Kenneth Mak, yang merupakan bagian dari satuan tugas multi-kementerian untuk Covid-19, juga menerima dosis pertama vaksin pada hari Jumat ini.
“Rekan-rekan Kabinet saya dan saya, termasuk yang lebih tua, akan divaksinasi lebih awal. Ini untuk menunjukkan kepada Anda, terutama manula seperti saya, bahwa kami yakin vaksin itu aman,” kata Lee dalam pidato nasional yang disiarkan bulan lalu.
Vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19 telah disetujui oleh Singapura akhir tahun lalu dan pengiriman pertama tiba pada 21 Desember 2020.
Vaksin ini memerlukan dua dosis yang diambil dengan selang 21 hari, dan akan membutuhkan waktu hingga 14 hari lagi setelah dosis kedua untuk mencapai maksimum perlindungan terhadap virus.
Vaksinasi untuk lansia dan mereka yang berisiko lebih besar terkena Covid-19 parah akan dimulai pada Februari, dimulai dengan lansia berusia 70 tahun ke atas.
Pemerintah Singapura telah menetapkan vaksinasi gratis untuk semua warga Singapura dan penduduk dengan status jangka panjang di Singapura.
Setelah menerima suntikan pada hari Jumat, Lee mendesak warga Singapura untuk diinokulasi kapan pun mereka bisa. Dia mengatakan ada banyak vaksin yang masuk karena Singapura memesan vaksin lebih awal.
"Itu akan membuat kita lebih aman, dan itu akan membuatmu dan orang yang kamu cintai lebih aman. Jadi, ambillah saat kamu bisa," katanya.