Bisnis.com, JAKARTA - SATS Ltd., operator kargo Bandara Changi, yang biasanya sibuk menangani kargo bunga, daging atau makanan laut kini tengah bersiap dengan tugas baru.
SATS sedang mempersiapkan kedatangan pengiriman vaksin pertamanya dari Pfizer Inc. dan BioNTech SE akhir bulan ini.
Perdana Menteri Lee Hsien Loong mengatakan minggu ini bahwa negara kota tersebut, yang memiliki populasi sekitar 5,5 juta, harus memiliki cukup vaksin untuk semua orang pada kuartal ketiga 2021.
Beberapa taruhan telah ditempatkan, dengan Moderna Inc. dan Sinovac Biotech Ltd. jabs didaftarkan sebagai kandidat potensial lainnya.
Sebagai antisipasi, SATS telah menggandakan produksi es kering yang diperlukan untuk menjaga vaksin Pfizer pada suhu penyimpanan yang diperlukan minus 70 derajat Celcius.
Perusahaan juga telah membeli dua lemari es raksasa untuk memindahkan vaksin.
Baca Juga
“SATS akan memainkan peran penting dalam mengeluarkan vaksin dari pesawat, menyimpannya pada suhu rendah dan kemudian mengirimkannya ke forwarder yang kemudian akan membawanya ke pasar,” kata Chief Executive Officer SATS Alex Hungate.
Dan ini bukan hanya Singapura, SATS akan memainkan peran penting dalam menyebarkan vaksin ke kota-kota termasuk Beijing, Jakarta, dan Mumbai.
SATS Coolport juga dapat diminta oleh rumah sakit untuk menyimpan beberapa vaksin jika mereka tidak memiliki fasilitas yang diperlukan. Wadah dengan suhu dingin perlu dikemas hingga 100 kilogram es kering untuk mengangkut vaksin Pfizer.
Sementara maskapai penerbangan akan memindahkan miliaran botol vaksin di seluruh dunia, manajemen ground handling seperti SATS telah sibuk selama pandemi.
SATS menangani 15 persen lebih banyak kargo farmasi menurut beratnya dalam tujuh bulan pertama tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun 2019. Sementara itu, produksi harian es kering akan meningkat menjadi sekitar 4,5 ton atau seukuran kuda nil jantan dewasa yang besar.