Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin, kembali menegaskan pengembangan teknologi digital untuk mendukung aktivitias ekonomi dan keuangan syariah di tengah pandemi Covid-19.
Hal itu ditegaskan Ma'ruf Amin, melalui akun resmi Twitter-nya, @Kiyai_Ma'rufAmin, Senin (10/8/2020). Poin itu disampaikannya dalam sebuah acara webinar yang diselenggarakan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) bertajuk Go Green for South Sulawesi melalui video conference.
Menurutnya, inovasi dan adaptasi menjadi kunci bagi para pelaku usaha agar dapat selamat di tengah masa pandemi ini.
"Di masa pandemi covid-19 saat ini inovasi dan beradaptasi adalah kunci untuk survive. Pengembangan ekonomi dan keuangan syariah harus disertai dengan pengembangan teknologi digital untuk mendukung seluruh aktivitas ekonomi dan keuangan syariah," demikian cuitan kiai yang akrab disapa Abah ini.
Di masa pandemi covid-19 saat ini inovasi dan beradaptasi adalah kunci untuk survive. Pengembangan ekonomi dan keuangan syariah harus disertai dengan pengembangan teknologi digital untuk mendukung seluruh aktivitas ekonomi dan keuangan syariah.
— KH. Ma'ruf Amin (@Kiyai_MarufAmin) August 10, 2020
Dalam kesempatan itu, Wapres juga mengatakan bahwa konsep ekonomi berkelanjutan, termasuk opsi pembiayaan berkelanjutan, dinilai sesuai dengan prinsip maqashid syariah. Oleh karena itu, implementasi konsep ekonomi berkelanjutan dinilai sama dengan menjalankan ajaran Islam.
"Konsep keberlanjutan dalam ekonomi dan pembangunan merupakan konsensus bersama tentang kesejahteraan universal yang sesuai dengan maqashid syariah," kata Wapres Ma'ruf Amin.
Sebelumnya, dalam Indonesia Sharia Economic Festival 2020, Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga mengatakan pelaku ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia harus berubah di tengah pandemi Covid-19.
Menurut Wapres yang menjabat sebagai Wakil Ketua Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), perubahan tersebut harus didasari dengan pengembangan digital untuk mendukung aktivitas dua sektor penting tersebut.
"Pelaku ekonomi dan keuangan syariah dengan kondisi tersebut, pemanfaatan teknologi digital dan transaksi online menjadi mutlak diperlukan," tegas Ma'ruf dalam kick off ISEF ke-7 2020, Jumat (7/8/2020).
