Bisnis.com, JAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat kasus baru konfirmasi positif Covid-19 pada hari ini bertambah 1.447 sehingga total kasus positif menembus angka 62.142.
Dari jumlah tersebut, Jatim mencatatkan kasus positif tertinggi dengan jumlah di atas 400 kasus.
Hari ini, Sabtu (4/7/2020) Jatim melaporkan 413 kasus konfirmasi positif baru dan 100 kasus sembuh.
Selanjutnya, DKI melaporkan 223 kasus baru dan 268 kasus sembuh.
Sulawesi Selatan melaporkan 195 kasus baru dan 41 kasus sembuh.
Jawa Tengah melaporkan 110 kasus baru dan 50 kasus sembuh.
Bali melap[orkan 91 kasus baru dan 24 kasus sembuh.
Terdapat 20 provinsi yang melaporkan kasus baru di bawah 10, dan 6 provinsi yang tidak mengalami penambahan kasus.
"Dari 1.447 kasus konfirmasi positif baru, tidak seluruhnya berasal dari pasien yang masuk rumah sakit, sebagaian besar dari kontak tracing dari yang kita rawat dan temukan, kemudian dilakukan pemeriksaan spesimen secara lebih masif," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, Sabtu (4/7/2020) sore.
Yuri menyebutkan tingkat penggunaan tempat tidur di rumahs akibat berada di angka 53.50 persen. "Masih ada separuh kapasitas tempat tidur lain yang belum diisi," ujar Yuri.
"Dalam 2 minggu terakhir sebagian besar ditemukan dengan keluhan klinis minimalis yang tidak menggambarkan adanya indikasi untuk dirawat di rumah sakit, sehinga diarahkan untuk melakukan isolasi mandir," ujar Yuri sambil menekankan pentingnya kepatuhan dan kedisiplinan dalam isolasi mandiri akan mempengaruhi pada pertumbuhan kasus baru.
Sebelumnya, pada Jumat kasus baru konfirmasi positif Covid-19 bertambah 1.301 sehingga total menembus 60.695 kasus.
"Beberapa hal kami laporkan bahwa hari ini kita memeriksa spesimen 22.281 sehingga total 871.436 spesimen, pemeriksaan dengan dua metode RT PCR dan TCM," ujar Yuri, Jumat.
Dari dua metode pemeriksaan tersebut, didapatkan kasus konfirmasi positif 1.301 orang, sehingga akumulasinya menjadi 60.695 orang.
Terkait distribusi kasus positif, Yuri menyebutkan Provinsi Jawa Timur melaporkan 353 kasus baru dan 247 kasus sembuh.
Di bawah Jawa Timur, provinsi dengan penambahan kasus positif tertinggi berikutnya ialah Sulawesi Selatan yaitu 180 kasus baru; DKI Jakarta 140 kasus; Jawa Tengah 134 kasus baru, dan Kalimantan Selatan 110 kasus baru.
"Penambahan kasus baru ini didapatkan dari hasil tracing yang agresif dari setiap kasus yang menjalani perawatan dan pemeriksaan secara massif," ujar Yuri.
Lebih lanjut, Yuri mengatakan tidak seluruh temuan kasus positif memiliki indikasi untuk dirawat di rumah sakit, ada juga yang disarankan untuk melakukan isolasi secara mandiri.
"Penambahan kasus yang banyak tidak selalu dimaknai penambahan pasien di rumah sakit," jelasnya.
Yuri menambahkan bahwa pada hari ini jumlah kasus kematian bertambah 49 kasus sehingga totalnya menjadi 3.036 orang. Adapun, jumlah pasien yang sembuh bertambah 901 orang sehingga totalnya menjadi 27.568 orang.
Di sisi lain, Gugus Tugas Covid-19 mencatat jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 38.767 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 13.609 orang.
Yuri mengungkapkan seluruh provinsi telah terdampak pandemi Covid-19, sedangkan jumlah kabupaten/kota yang terdampak jumlahnya telah mencapai 453 kabupaten/kota.
Sementara itu, sebelumnya kasus konfirmasi positif Covid-19 mencatat rekor tertinggi yaitu 1.624 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 59.394 kasus.
Adapun, jumlah pasien yang sembuh bertambah 1.072 orang, sehingga totalnya menjadi 26.667 orang. Di sisi lain, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 53 orang, menjadi 2.987 orang.