Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RSD Wisma Atlet Telah Memulangkan 2.875 Pasien Sembuh Covid-19

Sejak 23 Maret hingga 12 Juni 2020, jumlah pasien sembuh dari Covid-19 yang telah dipulangkan dari RSD Wisma Atlet mencapai 2.875 orang.
Petugas kesehatan memeriksa alat kesehatan di ruang IGD Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran itu siap digunakan untuk menangani 3.000 pasien. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Pool
Petugas kesehatan memeriksa alat kesehatan di ruang IGD Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran itu siap digunakan untuk menangani 3.000 pasien. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Pool

Bisnis.com, JAKARTA — Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet hingga Jumat (12/6/2020) telah memulangkan 2.875 pasien positif Covid-19 karena telah dinyatakan sembuh.

Perwira Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan data pasien sembuh dan telah dipulangkan itu dihimpun sejak 23 Maret hingga hari ini.

“Sejak 23 Maret lalu, sudah ada 4.429 orang yang terdaftar dan menerima perawatan di RSD Wisma Atlet,” kata Aris melalui keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Jakarta, Jumat (12/6/2020).

Dari jumlah itu, dia menerangkan, tercatat secara akumulatif tiga orang meninggal dunia sejak pertengahan Maret lalu.

“Sementara itu, sejak pagi tadi terdapat 12 pasien rawat inap tambahan sehingga total ada 579 pasien yang dirawat inap di RSD Wisma Atlet,” ujarnya.

Mengenai pasien lain, Aris memerinci terdapat dua Pasien dalam Pengawasan (PDP). Kendati demikian, dia menegaskan, Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga hari ini nihil.

“Data terakhir jumlah PDP tetap dua orang, sedangkan untuk ODP tidak ada yang dipantau,” ujarnya.

Hingga Kamis (11/6/2020) jumlah kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 979 orang sehingga totalnya menjadi 35.295 orang. Sementara itu, jumlah pasien sembuh meningkat 507 orang, sedangkan kasus meninggal tercatat naik 41 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menuturkan, jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 16.702 spesimen atau jauh di atas target harian 10.000 spesimen. Dengan begitu, total spesimen yang sudah diperiksa mencapai 463.620 spesimen.

Menurut Yuri, spesimen yang diperiksa diperoleh dari kontak tracing sangat agresif yang dilakukan dinas kesehatan setempat.

"Sebagian besar kasus yang diketahui positif adalah kasus tanpa gejala atau minimal yang dipersepsikan yang bersangkutan tidak mengalami sakit apa pun," ujar Yuri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper