Bisnis.com, JAKARTA – Kasus sembuh hingga Minggu (17/5/2020) bertambah 218 orang sehingga totalnya menjadi 4.129 orang.
Sementara itu, jumlah kasus meninggal meningkat meningkal 59 menjadi 1.148 kasus.
Demikian disampaikan Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, Minggu (17/5/2020).
Jumlah pasien yang sembuh ini jauh melampaui jumlah kasus pasien positif virus Corona atau Covid-19 yang meninggal.
Sebelumnya pada Sabtu, Gugus Tugas mencatat jumlah kasus sembuh bertambah 108 orang sehingga totalnya menjadi 3.911 orang.
Jumlah pasien yang sembuh ini jauh melampaui jumlah kasus pasien positif virus Corona atau Covid-19 yang meninggal.
Pada Sabtu jumlah kasus yang meninggal bertambah 13 orang sehingga totalnya menjadi 1.089 orang.
"Jumlah kasus sembuh tertinggi Covid-19 berada di DKI Jakarta yakni 1.295 orang dari jumlah kasus positif 5.881," ujar Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers virtual, Sabtu (16/5/2020).
Setelah DKI Jakarta, provinsi dengan kasus sembuh tertinggi berikutnya adalah Sulawesi Selatan 312 orang dari 917 kasus positif, Jawa Timur yaitu mencapai 302 orang dari 2.105 kasus positif, Jawa Barat 262 orang dari 1.618 kasus, dan Jawa Tengah 247 orang dari 1.140 kasus.
Sementara itu, secara nasional kasus baru positif Covid-19 yang telah terkonfirmasi bertambah 529 kasus sehingga totalnya mencapai 17.025 kasus.
Yuri menjelaskan bahwa seluruh provinsi di Indonesia telah terdampak pandemi virus Corona atau Covid-19, sedangkan jumlah kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 meningkat menjadi 370 kabupaten/kota dari 34 provinsi.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19, Yuri mengimbau agar masyarakat tetap di rumah karena saat ini orang yang terpapar Covid-19 semakin banyak tidak menimbulkan gejala atau disebut orang tanpa gejala (OTG).
"Banyak penderita Covid-19 yang tidak menunjukkan gejala apapun atau dengan gejala yang sangat ringan sehingga tampak tidak sakit," ujarnya.
Menurutnya, kelompok OTG berpotensi besar menularkan Covid-19 kepada kelompok rentan seperti para lansia dan orang berpenyakit kronis.