1. Penyekatan Jakarta Mulai Jumat Pukul 00.00 Sampai Lebaran H+7
Mulai Jumat (24/4/2020) pukul 00.00 WIB Polda Metro Jaya akan memulai penyekatan di sejumlah pintu masuk dan keluar Jakarta.
Penyekatan terkait larangan mudik itu dilaksanakan untuk menghindari penularan virus Corona yang semakin meluas di masa mudik lebaran.
Baca berita lengkapnya di sini.
2. Update Corona 22 April: Positif 7.418 Orang dan 635 Meninggal
Pemerintah mencatat adanya penambahan kasus baru pasien positif virus Corona atau Covid-19 di Indonesia, sebanyak 283 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 7.418 kasus.
Juru Bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan data tersebut diperoleh hingga siang ini, Rabu (22/4/2020).
Baca berita lengkapnya di sini.
3. 216 WNI Jemaah Tabligh di India Terlibat Perkara Hukum
Diperkirakan terdapat 1.130 orang jemaah tabligh asal Indonesia yang masih berada di luar negeri. Dari total tersebut, 216 orang diantaranya masih berada di India menghadapi perkara hukum.
Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha mengatakan totalnya ada 717 orang berada di India.
Baca berita lengkapnya di sini.
4. Rider Ojol di Solo ini Pilih Naik Kuda, Bolehkah Kalau di PSBB Jakarta?
Seorang pria dengan seragam ojol atau ojek online bikin heboh saat melintas di kawasan kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Pabelan, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng). Pasalnya, pria berseragam ojol itu melintas di kawasan kampus UMS bukan pakai sepeda motor, namun dengan menunggang kuda.
Aksi pria berseragam ojol itu lantas direkam salah satu pengguna jalan dan kemudian viral di media sosial. Video ojol di kampus UMS itu viral setelah dibagikan di akun Twitter @lyvewfi, Selasa (21/4/2020).
Baca berita lengkapnya di sini.
5. IDI: Ribuan PDP dan ODP Pertanda Pemerintah Lamban Uji Spesimen
Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Slamet Budiarto, mengkritik pemerintah yang masih menampilkan data jumlah pasien PDP (pasien dalam pengawasan) dan ODP (orang dalam pemantauan) Covid-19.
Pemerintah, kata Slamet, semestinya tak memakai istilah ini lagi seiring melonjaknya kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Baca berita lengkapnya di sini.
