Bisnis.com, BANTUL - Sebanyak enam pasien positif terinfeksi Virus Corona (Covid-19) di Bantul dinyatakan sembuh. Mereka menjalani perawatan rata-rata selama 23 hari.
Angka kesembuhan pasien yang disebabkan virus Corona tersebut mencapai 40% dari total pasien yang positif sebanyak 15 orang. Sementara yang meninggal dua orang.
Angka pasien positif Covid-19 sebanyak 15 orang ini per 19 April 2020. Berkurang satu dari yang tadinya 16 orang. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penuran Infeksi Covid-19, Sri Wahyu Joko Santoso mengatakan satu pasien positif dikeluarkan dari data Bantul karena domisilinya di wilayah Sleman.
Sri Wahyu mengatakan sampai saat ini jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 melalui pemeriksaan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau swab test terdapat 15 orang dengan jumlah laki-laki lebih banyak mencapai 92% dan perempuan sebanyak 8%.
“Sampai dengan sekarang ada enam orang yang dinyatakan negatif atau sembuh Covid-19 dari jumlah pasien terkonfirmasi positif tadi. Semuanya berjenis kelamin laki- laki,” kata Sri Wahyu, saat dihubungi Senin (20/4/2020).
Menurut Sri Wahyu pasien terkonfirmasi positif akan dinyatakan negatif atau sembuh apabila dalam evaluasi RT PCR sebanyak dua kali dalam waktu yang berbeda hasilnya menunjukan negatif semua. Sementara itu sebaran pasien positif yang sudah sembuh ada di Kecamatan Bantul, Bambanglipuro, Jetis, Banguntapan, dan Sewon.
Berdasarkan catatan Harian Jogja, enam pasien yang sembuh adalah Th, 53, seorang ASN yang bekerja di rumah sakit khusus paru Respira. Kemudian pasien sembuh lainnya adalah Kepala Kejaksaan Negeri Bantul Zuhandi 4 April, dan seorang anak usia tujuh tahun asal Bambanglipuro pada 11 April, serta laki-laki usia 45 tahun asal Kecamatan Sewon, 18 April.
Sementara itu dua pasien lainnya berjenis kelamin laki-laki usia 38 tahun yang dirawat di Sardjito dan laki-laki berusia 30 tahun yang dirawat di RSUD Sleman. Keduanya dinyatakan sembuh pada 17 April.
Sri Wahyu mengatakan rata-rata waktu perawatan pasien positif Covid-19 hingga dinyatakan sembuh sekitar 23 hari menjalani perawatan sejak masuk rumah sakit sampai keluar rumah sakit.
Meski angka kesembuhan tinggi, pria yang akrab disapa dokter Oky ini tetap meminta masyarakat untuk tetap waspada dan tidak lengah dalam menanggulangi pandemi Covid-19 dengan cara mematuhi imbauan pemerintah untuk berdiam di rumah. “Sebaiknya tunda dulu bepergian ke luar kota yang tidak penting,” ujar Oky.