Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan memastikan hingga Selasa (4/2/2020), belum ditemukan kasus virus novel corona terkonfirmasi atau masih negatif.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono mengatakan bahwa sejauh ini Kementerian Kesehatan telah memeriksa 38 spesimen atau 38 orang dari 26 rumah sakit di seluruh Indonesia.
"Informasi berkaitan orang dengan pemantauan dan orang-orang dalam pengawasan terus kami kumpulkan dari berbagai daerah. Dari spesimen yang kami terima sampai saat ini jumlahnya 38. Hasilnya alhamdulillah semuanya negatif," ujar Anung melalui sambungan telepon langsung dari Natuna, Selasa (4/2/2020).
Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 3 Februari 2020, sebanyak 17.391 orang telah terkonfirmasi terjangkit virus corona dengan 2.831 kasus baru. Sebanyak 361 orang meninggal dunia. Hampir seluruh pasien dan korban jiwa berasal dari China.
Sementara itu, 153 kasus juga dilaporkan di 23 negara lainnya. Sejumlah negara Asia Tenggara telah melaporkan kasus terkonfirmasi, antara lain di Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Kamboja, dan Filipina. Filipina menjadi satu negara di luar China yang pertama melaporkan korban jiwa akibat virus novel corona atau virus corona.
Melihat perkembangan situasi tersebut, Anung menekankan bahwa Kementerian Kesehatan akan terus meningkatkan kewaspadaan.
Baca Juga
"Kita lihat peningkatan yang sifatnya eksponensial. Ini yang harus kita waspadai dengan tidak mengendurkan kewaspadaan kita, tentunya dengan upaya-upaya terukur yang tidak menimbulkan kepanikan dan tentunya harus dengan protokol kesehatan yang disiplin," kata Anung.