Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jafar Shodik Alattas Dilaporkan ke Polisi, Hina Wapres Ma'ruf Amin

Penceramah Jafar Shodik Alattas telah dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait kasus dugaan penghinaan terhadap Wakil Presiden Ma'ruf Amin di media sosial.
Ceramah Ja'far Shodiq Alattas yang diunggah akun Youtube Chanel habib ja'far shodiq bin sholeh alattas
Ceramah Ja'far Shodiq Alattas yang diunggah akun Youtube Chanel habib ja'far shodiq bin sholeh alattas
Bisnis.com,  JAKARTA - Penceramah Jafar Shodik Alattas telah dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait kasus dugaan penghinaan terhadap Wakil Presiden Ma'ruf Amin di media sosial.
 
Agus Setiawan, Kuasa Hukum Pelapor Rabithah Babad Kesultanan Banten,  mengatakan bahwa alasan pihaknya melaporkan Jafar Shodik Alattas karena Wakil Presiden Ma'ruf Amin dihina menggunakan nama binatang dan disebarkan melalui media sosial.
 
"Kami telah menerima video penghinaan putra terbaik Banten pada 3 November kemarin dan hal itu benar-benar sangat keterlaluan. Makanya kami melaporkan hal ini ke Polisi," tuturnya, Kamis (5/12).
 
Rabithah juga berharap laporannya dengan nomor LP/B/1021/XII/2019/BARESKRIM ter tanggal 5 Desember 2019 tersebut bisa diproses oleh tim penyidik Bareskrim Polri. Dia juga mengaku telah menyiapkan sejumlah barang bukti berupa video, flashdisk dan sejumlah pemberitaan di media agar dapat memperkuat laporannya terhadap Jafar Shodik Alatas.
 
Berkaitan dengan penangkapan Jafar tadi malam, dia mengaku sudah menerima info tersebut dan mengucapkan terima kasih kepada tim penyidik Bareskrim Polri yang sudah bergerak cepat agar pelaku tidak mengulangi perbuatannya lagi.
 
"Iya, saya mendengar bahwa sepertinya dia sudah ditangkap ya, karena kalau belum ditangkap juga, ribuan anak Banten akan ke sini (Bareskrim)," kata Rabithah.
 
Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan belum mendapatkan informasi mengenai penangkapan tersebut. Dia menjelaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan tim penyidik terkait hal itu.
 
"Nanti saya cek dulu ya," ujarnya.
 
 
 
 
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper