Bisnis.com, JAKARTA – Politeknik Sahid, penyelenggara pendidikan vokasi di bidang pariwisata, mengklaim telah menghasilkan lulusan yang terserap di industri sebanyak 99 persen sebagai profesional di bidangnya.
Suaran pers yang diterima Bisnis menyebutkan bahwa dukungan dari Sahid Group Hotel di seluruh Indonesia dan nama besar almarhum Sukamdani Sahid Gitosardjono mengokohkan Politeknik Sahid sebagai institusi pendidikan vokasi pada bidang pariwisata untuk menjadi center of excellence dalam mencetak tenaga profesional di bidang pariwisata yang berwawasan global.
Langkah Politeknik Sahid yang memiliki tagline Earn While You Learn itu sejalan dengan visi menjadikan politeknik btersebut sebagai trend setter pendidikan tinggi vokasi berbasis industri yang unggul, berbudaya, religius, dan memiliki daya saing tingkat nasional dan internasional pada 2030.
Keterangan resmi lemvaga tersebut juga mengemukakan bahwa Politeknik Sahid terus menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah di Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kerja sama itu bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan vokasi yang unggul dan memiliki daya saing nasional dan internasional.
Peningkatan kerja sama dengan pihak luar negeri terus dilakukan dengan industri maupun dengan perguruan tinggi di Malaysia, Thailand, Jepang, Prancis, Uzbekistan, Dubai (Uni Emirat Arab), Australia, dan Jerman.
“Program unggulan dengan triple mode (on campus; online; dan online work place) menjadi strategi ampuh dalam mewujudkan SDM yang unggul,” tulis keterangan pers tersebut.
Disebutkan pula bahwa Politeknik Sahid bulan lalu melakukan wisuda ke-34 terhadap 500 mahasiswa. Di antara jumlah itu, lima menjadi wisudawan terbaik yakni Angennisa Prima Meidina, Tommy Andika Putra, Putriyana Ummi Kalsum Fachrizal, Mega Cahyani, dan Alief Adam Salim.