Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sandiaga Uno Masuk Bursa Ketua Umum PAN, Wasekjen : Kami Punya Kader Potensial

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Saleh Daulay menyebutkan pihaknya mengapresiasi pandangan masyarakat mengenai suksesi kepemimpiman di PAN.
Sandiaga S. Uno dalam satu acara di Jakarta. Mantan calon wakil presiden itu masuk dalam bursa calon ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Sandiaga S. Uno dalam satu acara di Jakarta. Mantan calon wakil presiden itu masuk dalam bursa calon ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Kabar24.com, JAKARTA — Partai Amanat Nasional (PAN) memastikan regenerasi partai secara internal sangat siap dilakukan untuk suksesi keberlanjutan partai. 

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Saleh Daulay menyebutkan pihaknya mengapresiasi pandangan masyarakat mengenai suksesi kepemimpiman di PAN.

Meski begitu, katanya, pihaknya menolak suksesi di PAN dikaitan dengan keberadaan Sandiaga S. Uno yang diusung sebagai Wakil Presiden dalam pemilihan presiden lalu.

"PAN memiliki kader potensial untuk jadi ketua umum," kata Saleh di Gedung DPR RI Jakarta, Rabu (20/9/2019).

Menurutnya, dalam kesepakatan Pilpres lalu Sandiaga Uno hanya diminta tidak terikat dengan Partai Gerindra.

Dia juga memastikan tidak ada keharusan mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu memilih menjadi anggota partai dari salah satu partai pengusung di luar Gerindra. 

"Sejauh ini kader internal sangat siap melakukan keberlanjutan," katanya.

Saleh menyebutkan PAN merupakan partai yang diperhitungkan dalam kancah politik nasional. Dalam DPR periode 2019—2024 mendatang pihaknya memiliki 44 kader. Selain itu ada 1.200 anggota DPRD ditingkat provinsi, kabupaten dan kota. 

Partai Amanat Nasional sendiri diperkirakan akan melaksanakan kongres pemilihan ketua umum pada awal 2020 mendatang.

Kepastian jadwal pelaksanaan kongres setelah partai berlambang matahari terbit itu terbit setelah rapat kerja nasional dilaksanakan. Sejumlah nama eksternal beredar untuk menggantikan posisi Zulkifli Hasan, ketua umum saat ini. Nama itu mulai dari Sandiaga Uno, Anies Baswedan hingga Gatot Nurmantyo. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper